Ayah Jerome Polin Meninggal Dunia, Pendeta Marojahan Sijabat yang Menginspirasi

Di balik kesuksesan YouTuber sekaligus influencer muda Jerome Polin, ada sosok ayah yang menjadi panutan rohani dan sumber inspirasi banyak orang yaitu Marojahan Sintong Sijabat.

Ia bukan hanya dikenal sebagai orang tua yang sukses mendidik anak hingga berprestasi di tingkat internasional, tetapi juga sebagai pendeta, pembicara, dan motivator spiritual yang menggerakkan banyak hati di Indonesia.

Perjalanan Hidup dan Dedikasi Pelayanan

Baca Juga: Kolaborasi Lestarikan dan Dekatkan Wayang agar Disukai Anak Muda

Marojahan Sintong Sijabat dan anaknya, Jerome Polin. [Instagram]Marojahan Sintong Sijabat telah lama berkecimpung dalam dunia pelayanan gereja dan pembinaan rohani.

Sebagai pendeta di Gereja Kristen Komunitas Injili, ia aktif menyampaikan khotbah, memimpin seminar, serta membina jemaat di berbagai daerah, mulai dari Surabaya hingga Jabodetabek.

Sejak muda, Marojahan percaya bahwa iman dan pendidikan harus berjalan seiring. Nilai itu pula yang ia tanamkan dalam keluarganya, termasuk kepada Jerome Polin, yang kini dikenal luas karena kecerdasannya dan sikap positifnya di media sosial.

Baca Juga: Video Viral Siswi SMP Asuh Adik Sambil Belajar dan Berjualan di Sekolah, Ini Alasannya

Selain sebagai pendeta, Marojahan juga dikenal sebagai motivator spiritual bagi anak muda dan pasangan suami istri (pasutri).

Ia aktif menyelenggarakan seminar dan kegiatan rohani yang mendorong peserta untuk menemukan jati diri melalui iman dan karakter.

Salah satu program inspiratif yang ia gagas adalah “Shape The Future Today”, gerakan yang menekankan pentingnya menjaga semangat, kesehatan mental, serta hubungan pribadi dengan Tuhan.

Melalui program ini, ia mengajak generasi muda untuk tetap teguh dan tidak kehilangan arah di tengah tantangan zaman modern.

Kontribusi Nyata dalam Dunia Pendidikan dan Rohani

Sejak tahun 2008, Marojahan aktif menjadi pembicara di sekolah-sekolah dan kampus-kampus di berbagai kota Indonesia.

Dengan pendekatan yang hangat dan penuh makna, ia menanamkan nilai integritas, kasih, serta tanggung jawab spiritual kepada siswa dan mahasiswa.

Tak hanya itu, Marojahan juga sempat menjadi fasilitator nasional dalam berbagai seminar rohani dan memimpin gerakan Revival Movement, sebuah gerakan kebangunan rohani yang telah menyentuh banyak jiwa di berbagai kalangan.

Sosok Ayah yang Rendah Hati dan Penuh Cinta

Marojahan Sintong Sijabat. [Instagram]Kesuksesan Jerome Polin tak lepas dari teladan sang ayah. Marojahan dikenal sebagai sosok yang rendah hati, bijaksana, dan penuh kasih.

Ia mengajarkan pentingnya berusaha keras tanpa kehilangan nilai iman, sebuah prinsip yang kemudian menjadi fondasi dalam perjalanan karier anak-anaknya.

Bagi banyak orang, Marojahan bukan sekadar pendeta, tetapi juga mentor kehidupan.

Ia menularkan semangat untuk terus maju, melayani sesama, dan menebarkan kebaikan melalui kata dan tindakan.

Prestasi Marojahan Sintong Sijabat tidak diukur dari jabatan atau harta, melainkan dari dampak positif yang ia berikan kepada orang lain.

Melalui pelayanan, pembinaan, dan keteladanan hidupnya, ia telah membantu banyak anak muda menemukan arah hidup yang lebih bermakna.

Sikap sederhana dan ketulusannya menjadikannya figur panutan, bukan hanya bagi jemaatnya, tetapi juga bagi masyarakat luas yang mengenalnya lewat pelayanan dan inspirasi yang ia bagikan.