Bantah Targetkan Rumah Sakit, Serangan Iran Hantam Situs Intelijen Militer Israel
Nasional

Iran bantah sengaja menargetkan rumah sakit Israel dalam serangan mereka, Kamis (19/6/2025) kemarin.
Kantor berita pemerintah Iran, IRNA melaporkan jika dalam serangan tersebut Iran menargetkan fasilitas-fasilitas intelijen militer Israel.
IRNA melaporkan serangan Iran tersebut ditujukan ke markas besar korps telekomunikasi C4I milik tentara Israel dan sebuah fasilitas intelijen.
Baca Juga: Usai Kebakaran Hutan Dahsyat, Israel Kini Diterjang Banjir dan Longsor
Rumah Sakit Terkena Dampak Gelombang Kejut Ledakan
Penampakan sejumlah bangunan di Tel Aviv Israel hancur akibat serangan Iran. [Instagram]
Laporan itu menambahkan bahwa rumah sakit yang dimaksud terkena dampak gelombang kejut dari ledakan tersebut.
Baca Juga: Timur Tengah Semakin Memanas, Giliran Irak yang Tembak Drone ke Israel
Sementara itu sejumlah media melaporkan bahwa sebuah rudal Iran menghantam Soroka Medical Center di Kota Beersheba, Israel selatan dan sejumlah pejabat melaporkan tentang "kerusakan yang ekstensif".
Media Israel merilis rekaman yang menunjukkan jendela-jendela pecah dan asap hitam pekat. Belum jelas berapa banyak korban dalam serangan tersebut.
Israel Serang Heavy Water Arak Milik Iran
Israel menyerang fasilitas reaktor air berat (heavy water) barak milik Iran. [Instagram]
Sementara itu, Israel menyerang fasilitas reaktor air berat (heavy water) Arak milik Iran, demikian laporan televisi pemerintah Iran pada Kamis.
Laporan juga menambahkan bahwa fasilitas tersebut telah dievakuasi sebelum serangan menghantam dan tidak ada ancaman kebocoran.
Israel sebelumnya telah memperingatkan akan adanya potensi serangan terhadap fasilitas tersebut.