Bawa Tas Berat Berlebih Berdampak Merusak Kesehatan
Lifestyle

FTNews - Tas merupakan alat untuk membawa kebutuhan dalam menjalankan kegiatan sehari-hari. Mulai dari bekerja, sekolah hingga aktifitas lainnya tidak lepas dari penggunan tas.
Barang yang banyak akan dipermudah cara membawanya dengan tas tersebut. Tetapi sebagian besar masyarakat Indonesia abai dengan berat tas tersebut.
Mererka tidak memikirkan masalah yang akan terjadi jika membawa tas dengan berat yang berlebih. Bahkan sangat berbahaya jika digunakan dalam jangka waktu panjang.
Baca Juga: Pramono Anung Punya Tanda Kehormatan Prestisius, Apa Jasanya?
Lalu apa saja bahaya yang mengintai saat membawa tas dengan berat berlebih? Simak penjelasan berikut ini.
Terkena Stroke
Ilustrasi terkena stroke. (Foto: Freepik)
Baca Juga: Ahli Uji Coba Transplantasi Jantung dan Ginjal Babi ke Tubuh Manusia
Penggunaan barang bawaan dalam tas dengan berat yang lebih akan berdampak besar pada kesehatan tubuh. Manusia dapat terkena stroke dari kebiasaan tersebut.
Stroke ini dapat terjadi karena rusaknya struktur jaringan tulang. Karena hal itu akan menyebabkan sistem motorik terganggu, dan menyebabkan stroke.
Bungkuk
Ilustrasi sakit punggung. (Foto: Freepik)
Beratnya beban yang kalian bawa akan mempengaruhi postur tubuh, salah satunya bungkuk. Dengan membawa tas seperti itu sangat mungkin kebungkukan akan terjadi.
Akan sangat besar dampaknya jika anak yang masih dalam perkembangan tubuh mereka. Karena akibat yang mereka rasakan pada jangka waktu yang akan datang.
Skoliosis
Ilustrasi masalah tulang belakang. (Foto: Freepik)
Selanjutnya yaitu kelainan tulang belakang atau skoliosis. Skloliosis yang merupakan pergeseran tulang yang lebih condong ke kiri atau ke kanan dapat terjadi akibat penggunaan barang bawaan berlebih.
Biasanya orang yang berdampak besar terkena skoliosis, mereka yang menggunakan tas slempang. Karena bobot yang akan mereka dapat hanya condong satu sisi dan miring.
Osteoporosis
Ilustrasi masalah tulang. (Foto: Freepik)
Kemungkinan terjadinya pengikisan tulang pada tubuh manusia sangat mungkin terjadi. Terlebih mereka terbiasa dengan membawa tas yang cukup berat.
Ostoeoporosis akan menyerang tulang manusia dengan mengikisnya. Hal ini biasanya dapat terjadi pada masa tua. Tetapi jika kebiasaan buruk tersebut tidak dapat kalian ubah, akan dapat terjadi pada usia muda.