Bawaslu Harap Sentra Gakkumdu Pilkada Segera Dibentuk

FTNews- Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) meminta Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) Pilkada Serentak 2024 segera dibentuk.

Ketua Bawaslu Rahmat Bagja menyebut, pembentukkan Sentra Gakkumdu untuk Pilkada 2024 sangat penting. Ia meminta paling lambat akhir Mei ini sudah terbentuk.

“Kami harap akhir Mei 2024 sudah ada. Karena waktu terus berjalan, tidak mungkin tertunda sampai bulan depan,” kata Bagja dalam keterangannya, Selasa (14/5).

Ia menambahkan, untuk mempercepat pembentukan Gakkumdu, nantinya Bawaslu akan melakukan pertemuan marathon dengan kepolisian dan kejaksaan.

Ketiga lembaga ini, lanjutnya, akan duduk bersama dalam Upaya menegakkan keadilan pemilu.

“Kami harap pada Juni 2024 akan ada rapat koordinasi nasional. Rapat tersebut untuk menyamakan persepsi ketiga lembaga sesuai kewenangannya masing-masing, dalam Pilkada 2024,” tandasnya.

Tak hanya itu, Bagja menambahkan bahwa pembentukkan Sentra Gakkumdu akan mempermudah masyarakat yang ingin melaporkan pelanggaran. Dalam tahapan pendaftaran calon kepada daerah.

Katanya, hal tersebut lumrah terjadi dalam setiap tahapan pencalonan.

“Sehingga Masyarakat tidak bingung mencari tempat untuk melaporkan pelanggaran. Jika ada Gakkumdu langsung saja melapor dengan menyertakan syarat-syarat pelaporan,” terangnya.

Karena saat ini, lanjut Bagja,  tahapan pemenuhan persyaratan dukungan pasangan calon perseorangan sudah berjalan.

Pilkada Serentak

Sebelumnya, Bawaslu meminta jajarannya di daerah untuk melakukan pengawasan ketat terhadap proses penghitungan suara Pilkada 2024.

Anggota Bawaslu Totok Hariyono menyebut, hal itu perlu dilakukan lantaran kejahatan tertinggi dalam Pemilu adalah pencurian suara.

“Kejahatan tertinggi dalam Pemilu itu mencuri suara. Kita harus memastikan menjaga agar tidak terjadi pergeseran suara,” ujar Totok dalam keterangannya, Kamis (25/4).

Totok pun meminta jajaran Bawaslu daerah melakukan evaluasi kerja dan kelembagaan untuk mengoreksi hasil kinerja.

BACA JUGA:   Mendagri: Belum Ada Pj Mundur untuk Ikut Pilkada 2024

“Kita yang tahu kerja kita. Ayo kita koreksi diri,”tuturnya.

Tak hanya itu, dia juga berharap adanya perbaikan atas kekurangan hasil kerja pengawasan Pemilu. Guna menjadikan pengawasan Pilkada semakin baik.

“Utang kemarin kalau ada yang kurang maka kita maksimalkan dalam Pilkada ini,” kata Totok.

Artikel Terkait