Beda Sikap Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar soal Penetapan Status Tersangka pada Tom Lembong
Nasional

Mantan pasangan calon presiden dan wakil presiden 2024 nomor urut satu, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar ikut angkat bicara mengenai penetapan tersangka kasus dugaan korupsi terhadap Tom Lembong.
Tom Lembong bukanlah sosok yang asing bagi Anies dan Cak Imin. Sebab mantan Menteri Perdagangan periode 2015-2016 itu sempat menjadi bagian dari Tim Sukses Anies-Muhaimin pada Pilpres 2024 lalu.
Namun kini, setelah Anies dan Cak Imin ‘pecah kongsi’, keduanya nampak menunjukkan sikap yang berbeda terhadap penetapan tersangka pada Tom Lembong.
Baca Juga: Mahfud MD Blak-blakan Singgung 'Perintah dari Atas' di Kasus Tom Lembong
Anies mengaku terkejut dengan penetapan tersangka pada Tom oleh Kejaksaan Agung pada Selasa (29/10/2024) lalu.
Hal itu ia ungkapkan melalui salah satu unggahan di akun Instagramnya, @aniesbaswedan pada Rabu (30/10/2024). Meski terkejut, Anies percaya aparat akan menjalankan proses hukum dengan adil.
"Kabar ini amat-amat mengejutkan. Walau begitu kami tahu proses hukum tetap harus dihormati. Kami percaya aparat penegak hukum dan peradilan akan menjalankan proses secara transparan dan adil," ujar Anies dikutip Kamis (31/10/2024).
Baca Juga: Tanggapan Jokowi Soal Peniadaan Gubernur: Itu Perlu Kajian Mendalam
Tak hanya itu, Anies juga memberikan dukungan pada Tom Lembong dan masih menyimpan rasa percaya padanya.
"Tom, jangan berhenti mencintai Indonesia dan rakyatnya, seperti yang telah dijalani dan dibuktikan selama ini. I still have my trust in Tom, dan doa serta dukungan kami tidak akan putus," sambung Anies.
Sementara itu, sikap berbeda nampak pada Muhaimin Iskandar. Tak seperti Anies, kini pria yang akrab disapa Cak Imin itu memutuskan untuk merapat ke pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, yang pada pilpres lalu menjadi rivalnya.
Dan atas dukungan tersebut, kini Cak Imin mendapatkan porsi di kabinet Praboiwo sebagai Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Republik Indonesia.
Dan ketika ditemui awak media di Kompleks Istana Presiden Jakarta Pusat pada Rabu lalu, Cak Imin tak banyak bicara mengenai status tersangka Tom Lembong.
“"Ya saya turut bersedih sebenarnya, semoga Pak Tom sabar, mudah-mudahan kuat,” ujar Ketua Umum PKB itu.
Cak Imin juga menolak berkomentar mengenai dugaan kriminalisasi dalam penetapan status tersangka pada Tom Lembong. Ia mengaku tidak tahu menahu mengenai hal tersebut.