Diskusi Double Check Hari Ini: Peran Pembangunan Keluarga Dalam Menyongsong Indonesia Emas 2045
DPP Gerakan Milenial Pencinta Tanah Air atau Gempita kembali menggelar diskusi Double Check bersama pemerintah pusat di Jakarta, Sabtu 9 Agustus 2025 hari ini.
Diskusi Double Check yang masuk episode VII ini membahas tema Peran Pembangunan Keluarga Dalam Menyongsong Indonesia Emas 2045. Acara dipandu oleh Wakil Ketua DPP Gempita Roso Daras sebagai moderator.
Hadir dalam diskusi ini Tenaga Ahli Utama PCO Chacha Annisa, Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Indonesia RI, Veronica Tan, dan Wakil Menteri Kependudukan, dan Pembangunan Keluarga RI/Wakil Kepala BKKBN, Ratu Ayu Isyana Bagoes Oka.
Baca Juga: Apa Tugas dan Fungsi PCO? Hasan Nasbi Mundur dari Jabatan Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan
Program Pemerintah Menyongsong Indonesia Emas
Diskusi Double Check Peran Pembangunan Keluarga Dalam Menyongsong Indonesia Emas 2045. [FT News]
Dalam diskusi double check tersebut disinggung berbagai program-program dari Presiden Prabowo Subianto seperti makan bergizi gratis (MBG) hingga cek kesehatan gratis (CKG) yang hadir di tengah masyarakat sebagai bentuk menyengsong Indonesia Emas 2045.
Baca Juga: Double Check Sabtu 28 Juni 2025: Stimulus Ekonomi Bisa Dongkrak Ekonomi?
“Karena cita-cita mulia Pak Presiden adalah agar semua anak sekolah bisa datang ke sekolah dengan gizi yang baik, sehingga mereka bisa menyerap pelajaran dengan baik, sehingga pada akhirnya nanti kita menjadi generasi unggul yang mampu bersaing dengan dunia luar nantinya,” kata Ratu Ayu Isyana Bagos Oka.
Selain itu, juga dibahas mengenai pencegahan stunting terhadap anak di Indonesia. Masalah stunting ini juga menjadi faktor penghambat generasi emas.
“Bagaimana dengan pentingnya (kesehatan) ibu hamil, ibu menyusui, dan anak balita non-PAUD, terutama balita. Ini menjadi sangat penting karena ada sesuatu yang disebut dengan 1000 hari pertama kehidupan. 1000 hari pertama kehidupan ini menjadi momen yang sangat krusial, momen emas untuk melakukan pencegahan stunting,” ujarnya.
Tekan Angka Stunting
Wakil Menteri Kependudukan, dan Pembangunan Keluarga RI/Wakil Kepala BKKBN, Ratu Ayu Isyana Bagoes Oka. [Berita FT]
Oleh karena itu, Ratu Ayu mengatakan pemerintah terus berupaya menekan angka stunting di Indonesia.
“Kalau masyarakatnya stunting, maka bagaimana mungkin generasi emas itu bisa tercapai? Oleh karena itu, pemerintah hadir untuk memastikan bahwa angka stunting, prevalensi stunting, dapat terus ditekan,” ujarnya.
"Dan melakukan apa? Cara langsungnya adalah melalui makan bergizi gratis untuk ibu hamil, ibu menyusui, dan balita di bawah 2 tahun. Kenapa kemudian pertanyaannya ibu hamil? Karena 1000 hari pertama kehidupan tidak dimulai pada saat bayi lahir, tapi 1000 hari pertama kehidupan dimulai pada saat bayi masih ada dalam kandungan," tukasnya.