Iklan Rokok Kepung Remaja Kita: 50 Persen Perokok Aktif Berusia 15-19 Tahun

Kesehatan

Jumat, 17 Januari 2025 | 22:49 WIB
Iklan Rokok Kepung Remaja Kita: 50 Persen Perokok Aktif Berusia 15-19 Tahun
(Pixabay @markusspiske)

Jumlah perokok di Indonesia sangat fantastis dan menempati urutan 1 dunia untuk perokok laki-laki. Hal itu menunjukkan bahwa pengenaan harga yang tinggi, pembatasan, tak begitu efektif untuk menurunkan konsumsinya.

rb-1

Data Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023 yang dilakukan oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menunjukkan bahwa jumlah perokok aktif diperkirakan mencapai 70 juta orang. 7,4 persen di antaranya perokok berusia 10-18 tahun.

Kelompok anak dan remaja merupakan kelompok dengan peningkatan jumlah perokok yang paling signifikan. Berdasarkan data Global Youth Tobacco Survey (GYTS) pada 2019, prevalensi perokok pada anak sekolah usia 13-15 tahun naik dari 18,3 persen (2016) menjadi 19,2 persen (2019).

Baca Juga: YLKI: Indonesia Darurat Perokok

rb-3

(Pixabay @ignartonosbg)

Sementara itu, data SKI 2023 menunjukkan bahwa kelompok usia 15-19 tahun merupakan kelompok perokok terbanyak (56,5 persen), diikuti usia 10-14 tahun (18,4 persen).

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) saat Hari Tanpa Tembakau Sedunia tahun lalu menyatakan bahwa pertumbuhan perokok aktif di Indonesia tidak terlepas dari industri produk tembakau yang gencar memasarkan produknya di masyarakat, terutama anak dan remaja, melalui media sosial.

Pemasarannya dengan memanfaatkan berbagai cara seperti merek multinasional, influencer, topik yang sedang tren, popularitas, dan pengenalan merek tembakau serta nikotin di media sosial.

Baca Juga: Bahaya Asap Rokok Gak Main-Main, Berikut Kandungannya yang Berefek Merusak Tubuh
(Pixabay @realworkhard)

Data Tobacco Enforcement and Reporting Movement (TERM) edisi Mei–Agustus 2023 menyebutkan, lebih dari dua pertiga kegiatan pemasaran produk tembakau diunggah di Instagram (68 persen), Facebook (16 persen) dan X (14 persen).

Industri produk tembakau juga melakukan pemasaran dengan membuka gerai di berbagai festival musik dan olahraga untuk menarik perhatian anak muda.

Tag Rokok bahaya rokok perokok aktif jumlah perokok

Terkini