Lifestyle

Jennifer Coppen Tak Terima Dirinya Disebut 'Maria dan Aisyah' Laporkan Akun TikTok ke Polda Bali

18 Maret 2025 | 19:22 WIB
Jennifer Coppen Tak Terima Dirinya Disebut 'Maria dan Aisyah' Laporkan Akun TikTok ke Polda Bali
Jennifer Coppen melaporkan sebuah akun TikTok yang menyebut dirinya dengan julukan "Maria dan Aisyah" (instagram)

Jennifer Coppen melaporkan sebuah akun TikTok yang menyebut dirinya dengan julukan "Maria dan Aisyah". Ia merasa hal tersebut mengandung unsur pelecehan dan fitnah terhadap dirinya.

rb-1

Jennifer menyatakan bahwa komentar-komentar tersebut tidak pantas dan bisa merusak reputasinya. Sehingga melaporkan terkait kasus dugaan pencemaran nama baik ke Polda Bali, Selasa (18/3).

Laporan Jennifer diterima Polda Bali dalam nomor: STPL/542/III/2025/SPKT/Polda Bali.

Baca Juga: KPK Luncurkan Akun TikTok, Ini Tujuannya

rb-3

Jennifer tersinggung dengan postingan akun @inayah.aurelia.b, yang menyebut dirinya Maria dan Aisyah.

Pemilik akun tersebut melontarkan kritik saat Jennifer memakai jilbab serta agama yang dianut oleh ibu satu anak itu.

"Akun tersebut memfitnah saya. Membawa-bawa nama Maria dan Aisyah, yang kita tahu itu me-refer ke agama Kristen dan Muslim. Di mana saya tidak pernah beragama Kristen, saya dari lahir sampai sekarang, saya selalu beragama Muslim," kata Jennifer Coppen dalam jumpa pers yang digelar di Denpasar, Bali, Selasa sore.

Baca Juga: Jennifer Coppen Pergi ke Jepang, Demi Dukung Justin Hubner?

"Saya tidak berubah agama, tidak pernah pindah-pindah agama, saya tidak terima dibilang seperti itu," sambungnya.

Jennifer Coppen kolabs dengan Aishar (instagram)

Selain itu, akun @inaya.aurelia.b juga menyinggung mendiang suami Jennifer, Dali Wassink.

"Saya tidak terima dia bawa-bawa almarhum suami saya," imbuhnya.

Jennifer juga mengatakan bahwa pemilik akun TikTok itu sempat berkomentar dengan menyebut nama Maria dan Aisyah, serta mempertanyakan agama yang dianutnya, dalam sebuah konten Ramadhan yang diunggah Jennifer.

Konten itu dibuat Jennifer dengan berkolaborasi bersama influencer asal Malaysia, Aisar Klaled. Konten itu pun direkam di Bali.

Jennifer dan Aisar telah menegur pemilik akun @inaya.aurelia.b agar menghapus postingan tersebut. Namun, pemilik akun @inaya.aurelia.b tidak mengindahkannya.

Dalam kasus ini, ada dua postingan akun @inaya.aurelia.b yang dilaporkan ke Polda Bali. Jennifer melampirkan bukti berupa rekaman video yang diunduh dari akun @inaya.aurelia.b.

"Teman-teman bisa mengambil pelajaran semoga tidak menghujat orang semena- mena," pungkasnya.

Jennifer Coppen kolabs dengan Aishar (instagram)

Ia juga menegaskan bahwa dirinya tidak akan tinggal diam terhadap ujaran kebencian atau pencemaran nama baik yang dilakukan di media sosial.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Bali Kombes Ariasandy mengatakan, masih akan mengecek kebenaran laporan tersebut.

"Saya cek dulu," katanya.

Kasus ini menambah daftar panjang figur publik yang mengambil tindakan hukum terhadap warganet yang menyebarkan fitnah atau ujaran negatif di media sosial.

Tag Malaysia Influencer TikTok Polda Bali Jennifer Coppen Maria dan Aisyah inayah aurelia Aisar Klaled