Jokowi Segera Pindahkan ASN, RS Sudah Melayani Pasien di IKN

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Rumah Sakit Hermina di Ibu Kota Nusantara (IKN) Kalimantan Timur, Jumat (11/10). Jokowi menuturkan, fasilitas kesehatan tersebut sudah mulai beroperasi dan menerima pasien.

Ia berharap RS Hermina akan semakin meningkatkan kepercayaan para aparatur sipil negara (ASN) untuk segera pindah dan bekerja di IKN.

“Ini akan memberikan kepercayaan, memberikan confidence bagi ASN yang segera akan kita pindahkan ke IKN,” ucap Jokowi dalam video yang disiarkan melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden.

Baca Juga: Media Malaysia, Beritakan IKN Banyak Tikus Setelah Libur Idul Fitri 1446 H

Presiden Joko Widodo meresmikan RS Hermina Nusantara di IKN yang seperti hotel bintang lima. (Foto: Ist)

Menurut Presiden Jokowi, para ASN kerap bertanya mengenai kesiapan primer khususnya fasilitas kesehatan. “Fasilitas yang biasanya ditanyakan oleh mereka adalah, ‘Pak kalau anak-anak kami sakit ada rumah sakitnya? Saya sekarang bisa jawab, ada yaitu RS Hermina Nusantara,” tambahnya.

Jokowi mengaku kagum dengan desain RS Hermina di Nusantara yang terlihat seperti hotel bintang lima. “RS Hermina ini memang memiliki desain, interior yang beda dari rumah sakit yang pernah saya lihat. Seperti hotel bintang 5”, ucap Jokowi.

Jokowi juga memberikan apresiasi atas cepatnya pembangunan RS Hermina Nusantara yang dibangun dalam kurun waktu sepuluh bulan saja.

Baca Juga: Jokowi Akan Sidak Pasar Minggu, Pengamanan Diperketat

“Sekarang bisa operasional, menerima pasien juga sudah siap karena di dalam tadi sudah ada tiga pasien yang dirawat,” tuturnya.

Ia pun meyakini pembangunan RS Hermina itu akan mampu meningkatkan keyakinan para aparatur sipil negara untuk segera pindah ke IKN.

RS Hermina Nusantara yang berada di IKN sudah menerima pasien. (Foto: Ist)



Selain rumah sakit, Jokowi juga menyebutkan hunian seperti apartemen di IKN sudah siap. Sementara beberapa kantor kementerian di IKN diproyeksikan segera selesai pada November mendatang.

Sedangkan untuk fasilitas pendidikan, saat ini masih terus digenjot untuk segera dirampungkan. Upaya itu menurutnya juga sebagai cara meyakinkan ASN dan anak-anaknya untuk segera dibawa ke IKN.