Kapolda Jateng Bantah Kerahkan Ribuan Personil ke Desa Wadas

Forumterkininews.id, Jakarta - Kapolda Jawa Tengah (Jateng), Irjen Ahmad Luthfi membantah mengerahkan ribuan personil ke Desa Wadas, Kabupaten Purworejo, Selasa (8/2/2022) kemarin.

Dia mengatakan hanya menurunkan 250 anggota untuk mendampingi tim dari Badan Pertanahaan Nasional (BPN) untuk melakukan pengukuran tanah yang akan dibebaskan untuk proyek pembangunan Bendungan Bener. Ratusan personil ia kerahkan itu sudah disesuaikan kekuatan dan ancaman yang nanti akan timbul di sana.

Dikatakannya, BPN menurunkan 10 tim untuk mengukur 114 hektar dari 346 bidang tanah warga yang sudah menyetujui pembebasan lahannya. "Sehingga kita perlu masing-masing tim kita bekali 20 personil nempel di tim-tim BPN. Karena yang diukur banyak kita bagi 10 tim, dengan harapan kecepatan akan kita lakukan. Sehingga tidak ada anggota Polda masuk kampung ribuan, 250 (personil," kata Luthfi dalam konferensi pers di Mapolda Jateng, Rabu (9/2/2022).

Baca Juga: Lantaran Murah, Minyak Goreng jadi Barang Langka

Ditegaskannya, Polda Jateng menjadi fasilitator dan dinamisator kegiatan atas permintaan BPN maupun bagi masyarakat yang menerima maupun belum menerima proses pengukuran tanah. Diakuinya, berjalannya waktu kegiatan pengamanan di Desa Wadas, pihaknya melakukan ekses untuk melindungi hak dari 346 masyarakat yang tanahnya ingin diukur. Dan kemudian ada 36 bidang tanah masyarakat yang belum menerima.

"Kemudian terjadi kontak antara masyarakat yang menerima dan belum menerima. Kita amankan 64 orang," ujarnya seraya menegaskan tidak ada penangkapan dan penahanan.