Main Catur Berbasis AI, Masih Menarik Dinikmati?

Teknologi

Senin, 08 Januari 2024 | 00:00 WIB
Main Catur Berbasis AI, Masih Menarik Dinikmati?

FTNews - Catur sudah ada sejak tahun 500-an. Seiring berjalannya waktu format dan variasi permainan pun ikut berubah. Catur yang kita kenal pada masa kini menjadi standar pada akhir abad ke-19.

rb-1

Dengan adanya standarisasi ini, catur terus berkembang. Pada tahun 1800-an, saat bermain, melakukan pertahanan bukanlah prioritas. Pemain hanya mengenal menyerang untuk men-skakmat-kan raja lawan.

Pada tahun 1920-an, bermain catur dengan strategis baru menjadi populer. Caranya meletakan buah catur yang strategis, dapat memaksimalkan dan memperbesar peluang untuk menang.

Baca Juga: Pertarungan Ulang Kejuaraan Dunia 2023 Warnai Tata Steel Chess

rb-3

Perkembangan permainan catur sangatlah lambat. Hingga pada akhirnya, pada 1980-an dan awal 1990-an gaya permainan catur berubah.

Para pemain catur mulai menggunakan bantuan artificial intelligence (AI) untuk membuat persiapan sebelum bertanding. Selain itu, AI juga dapat membantu dalam menganalisis posisi dalam permainan.

Catur dengan Chess Engine atau Mesin Catur

Baca Juga: Pecatur Terbaik Dunia Peroleh Gelar Grandmaster di Usia 13 Tahun

Melansir dari Journal of Young Investigators, mesin catur adalah sebuah perangkat yang menggunakan AI untuk memperhitungkan langkah terbaik selanjutnya. Mesin catur menggunakan metode diagram pohon untuk memperhitungkan langkah terbaik selanjutnya.

Selain itu, mesin catur juga memiliki yang namanya evaluasi, berguna untuk melihat siapakah yang memiliki keunggulan dalam posisi tersebut.

Tentu, dengan adanya teknologi ini, catur berkembang sangat pesat. Pada awalnya, manusia mempelajari catur hanya berdasarkan pengalaman mereka. Setelah adanya mesin catur ini, manusia dapat melihat apa yang sebelumnya tidak terpikirkan.

Perkembangan ini menimbulkan gaya bermain yang berbeda dari sebelumnya. Meskipun mengalami kemajuan, catur juga mengalami kemunduran.

Apakah Catur Masih Dapat Dinikmati?

Seiring perjalanan waktu, mesin catur terus berkembang dan semakin maju. Sedihnya, banyak yang berpendapat seiring berkembangnya mesin catur, kreativitas para pemain semakin menurun.

Para Grandmaster (gelar tertinggi dari permainan catur) hanya perlu “menghapal” 20 langkah awal dari pembukaan berdasarkan rekomendasi komputer. Sisi ketidakdugaan dalam permainan catur berkurang akibat bantuan dari mesin catur ini.

Mantan juara dunia, Vladimir Kramnik, pernah mengatakan Anda tidak bermain dengan persiapan Anda sendiri, melainkan preparasi komputer Anda.

Pada awalnya, manusia membuat mesin catur untuk mengalahkan manusia. Sekarang, mesin catur digunakan sebagai panduan bermain catur.

Meskipun begitu, bukan berarti catur sudah tidak layak dinikmati. Keberadaan mesin catur memang memaksa para pemain lebih menghafal dibandingkan berpikir sendiri. Tetapi, seni dari catur itu sendiri masih ada di dalamnya.

Kita masih bisa menikmati bermain dan belajar tentang catur. Keberadaan mesin catur tidak mengubah prinsip dasar dari permainan catur, tetapi hanya mempercepat proses pembelajaran catur.

Tag Catur Artificial Intelligence Mesin Catur

Terkini