Mudah dan Praktis, Ini Cara Cek Kelaikan Bus AKAP Jelang Libur Nataru
Menjelang puncak arus perjalanan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, masyarakat yang menggunakan transportasi darat, khususnya bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP), diimbau lebih cermat dalam memilih armada.
Pemerintah menegaskan pentingnya memastikan bus yang digunakan telah memenuhi standar kelaikan jalan demi keselamatan perjalanan jarak jauh.
Seiring meningkatnya mobilitas masyarakat pada masa libur panjang, risiko kecelakaan lalu lintas turut menjadi perhatian. Oleh karena itu, pengecekan kondisi kendaraan tidak hanya menjadi tanggung jawab operator dan petugas, tetapi juga penumpang sebagai pengguna jasa transportasi umum.
Baca Juga: Pramono Anung Punya Tanda Kehormatan Prestisius, Apa Jasanya?
Cek Kelaikan Bus Lewat Aplikasi
Saat ini, masyarakat dapat melakukan pengecekan kelaikan bus dengan mudah melalui aplikasi resmi Mitra Darat. Aplikasi ini memungkinkan calon penumpang mengetahui status uji berkala kendaraan hanya dengan memasukkan nomor polisi bus yang akan digunakan.
Baca Juga: Ahli Uji Coba Transplantasi Jantung dan Ginjal Babi ke Tubuh Manusia
Melalui fitur tersebut, pengguna dapat melihat informasi Bukti Lulus Uji Elektronik (BLU-e) serta Kartu Pengawasan (KPS) yang menjadi indikator utama kelayakan operasional armada.
Jika masa berlaku uji telah habis, masyarakat disarankan memilih bus lain guna menghindari risiko selama perjalanan.
Libur Nataru Penumpang Bus Akap Diimbau Cek Kelaikan Armada Via Aplikasi
Pengawasan Nataru Diperketat
Pengecekan mandiri oleh penumpang ini melengkapi pengawasan yang telah dilakukan pemerintah selama masa angkutan Natal dan Tahun Baru.
Sejak beberapa pekan sebelum libur akhir tahun, pemeriksaan kendaraan atau ramp check dilakukan secara intensif di terminal, pool bus, serta jalur utama antarprovinsi.
Pemeriksaan mencakup kondisi teknis kendaraan, seperti sistem pengereman, ban, lampu, kelayakan bodi, hingga kelengkapan administrasi. Langkah ini bertujuan memastikan seluruh armada yang beroperasi dalam kondisi aman dan siap melayani lonjakan penumpang.
Bus masih menjadi salah satu moda favorit untuk perjalanan jarak jauh karena jangkauannya luas dan tarif yang relatif terjangkau. Namun, tanpa kondisi kendaraan yang prima, perjalanan berpotensi terganggu oleh masalah teknis di tengah jalan.
Dengan memanfaatkan aplikasi pengecekan kelaikan, masyarakat diharapkan dapat berperan aktif dalam menjaga keselamatan diri sendiri dan penumpang lainnya.
Langkah sederhana sebelum keberangkatan ini dinilai mampu meminimalkan potensi kecelakaan dan memastikan perjalanan libur akhir tahun berjalan aman serta nyaman.
Selain mengecek kelaikan bus, masyarakat juga diimbau memilih operator angkutan yang memiliki reputasi baik, memastikan keberangkatan dari terminal resmi, serta menghindari penggunaan bus yang beroperasi di luar ketentuan.
Pemerintah menegaskan bahwa keselamatan perjalanan selama libur Natal dan Tahun Baru merupakan tanggung jawab bersama. Sinergi antara pengawasan petugas dan kesadaran masyarakat menjadi kunci terciptanya perjalanan yang tertib, aman, dan lancar di tengah tingginya arus mobilitas akhir tahun.
