Hukum

Petisi Penolakan Pemecatan Kompol Kosmas Mencapai 180 Ribu, Apa Dampaknya?

05 September 2025 | 19:01 WIB
Petisi Penolakan Pemecatan Kompol Kosmas Mencapai 180 Ribu, Apa Dampaknya?
Petisi penolakan pemecatan Kompol Kosmas Kaju Gae. [Petisi.org]

Dampak petisi terhadap putusan pemecatan

Kompol Kosmas menangis saat dipecat. [Istimewa]Kompol Kosmas menangis saat dipecat. [Istimewa]

Dampak petisi penolakan pemecatan Kompol Kosmas sampai saat ini terutama adalah sebagai bentuk tekanan dan aspirasi publik yang besar kepada institusi Polri dan pemerintah untuk meninjau kembali keputusan pemecatan tersebut.

Petisi yang dibuat oleh Mercy Jasinta ini sudah mendapat dukungan ratusan ribu tanda tangan dalam waktu singkat, menunjukkan bahwa ada keprihatinan luas dari masyarakat, terutama di kampung halaman Kompol Kosmas di Nusa Tenggara Timur.

Petisi tersebut memberikan sinyal kuat kepada Kapolri, Komisi Kode Etik Polri, dan pimpinan DPR bahwa masyarakat menganggap keputusan pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) terlalu berat dan tidak sebanding dengan jasa serta pengabdian Kompol Kosmas selama ini.

Para pendukung berharap keputusan ini dapat dikaji ulang dan ada sanksi yang lebih proporsional dan manusiawi, tanpa harus menghancurkan karier dan nama baiknya.

Meski belum ada perubahan resmi terkait keputusan pemecatan, gelombang dukungan dari publik melalui petisi ini membuka ruang evaluasi dan dialog mengenai keadilan dalam penegakan hukum internal Polri.

Hal ini juga menunjukkan bagaimana opini publik dan aksi kolektif dapat menjadi kekuatan penting dalam proses pengambilan keputusan yang berkaitan dengan kasus-kasus aparatur negara.

Singkatnya, petisi ini berperan sebagai alat perjuangan masyarakat untuk mempengaruhi agar dipertimbangkan kembali keputusan pemecatan Kompol Kosmas di tingkat resmi Polri dan pemerintah.

1 2 Tampilkan Semua
Tag Petisi Kompol Kosmas Kaju Gae Pemecatan kompol Kosmas Kaju Gae