Polisi Gagalkan Tawuran Remaja di Medan, 4 Orang Diamankan
Sumatra Utara

Polisi menggagalkan aksi tawuran remaja di Jalan Jaya Tani, Kelurahan Kuala Bekala, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut), Minggu (25/5/2025) dinihari.
Selain menggagalkan aksi tawuran remaja di Medan, polisi juga turut mengamankan 4 orang remaja yang diduga hendak melakukan tawuran dengan barang bukti satu buah stik golf.
Hubungi Call Center 110
Baca Juga: Viral Petugas Dishub di Medan Diduga Dianiaya Jukir, Apa Sebabnya?
Polrestabes Medan turun ke lokasi tawuran dan mengamankan 4 remaja. [Dok Polrestabes Medan]
Awalnya, Tim Patroli Presisi Sat Samapta Polrestabes Medan mendapat laporan masyarakat yang masuk melalui Call Center 110 terkait adanya sekelompok remaja yang diduga akan melakukan aksi tawuran di Jalan Jaya Tani, Medan.
Menindaklanjuti laporan tersebut, personel Patroli Presisi yang terdiri segera bergerak ke lokasi. Setibanya di tempat kejadian, petugas berhasil mengamankan empat orang remaja yang diduga terlibat dalam rencana aksi tawuran.
Baca Juga: Polisi Obrak-abrik Markas Geng Motor di Medan Tembung, 4 Orang Dicokok
Keempat remaja tersebut kemudian diserahkan kepada pihak Patroli Polsek Delitua untuk dilakukan proses hukum lebih lanjut sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Gidion Arif Setiawan, sebelumnya telah menegaskan komitmennya untuk menindak tegas setiap aksi tawuran yang meresahkan masyarakat.
"Kita mengimbau masyarakat untuk terus berperan aktif dalam menjaga ketertiban dengan melaporkan potensi gangguan kamtibmas melalui layanan Call Center 110," tukasnya.
Tawuran di Medan Meresahkan
Sejumlah remaja yang diduga hendak tawuran diamankan polisi. [Dok Polrestabes Medan]
Diketahui, tawuran remaja di Medan semakin meresahkan masyarakat karena sering berujung pada kekerasan serius dan korban jiwa. Contohnya, pada 2 Mei 2025 terjadi tawuran berdarah di Medan Deli yang menewaskan seorang remaja berinisial F (17) akibat luka bacok dari senjata tajam, dengan tujuh pelaku sudah ditangkap dan beberapa masih buron.
Selain itu, ada kasus remaja MS (15) yang tewas ditembak polisi saat penanganan tawuran di Medan Belawan, menambah duka dan kekhawatiran warga. Tawuran ini biasanya dipicu oleh konflik antar kelompok remaja yang sering dipicu lewat media sosial dan berujung pada serangan brutal menggunakan senjata tajam.
Aparat kepolisian berupaya cepat menangani dan mengamankan pelaku serta mengimbau agar tawuran tidak terjadi lagi demi keamanan warga. Namun, kejadian ini tetap menjadi masalah serius yang mengganggu ketentraman masyarakat Medan.