Puncak Arus Mudik, Tol Cikampek Padat

FTNews - Sejumlah ruas tol padat saat puncak arus mudik Lebaran 2024. Berdasarkan laporan PT Jasa Marga, Sabtu (6/2) pukul 11.20 WIB rekayasa lalu lintas contra flow berlaku di Tol Cikampek.

Mengutip laporan langsung di @official.jasamarga, pukul 11.20 WIB, Sabtu (6/4) rekayasa lalu lintas contra flow dua lajur dari KM 47 sampai KM 70 Jalan Tol Jakarta-Cikampek.

Hal ini untuk mengantisipasi kepadatan di KM 48 dan rest area KM 57 Gerbang Tol Cikatama.

Baca Juga: Ini Susunan Majelis Hakim yang Mengadili Ferdy Sambo Dkk

“Sementara itu rekayasa lalu lintas one way masih diberlakukan dari KM 70 sampai KM 414,” bunyi laporan tersebut.

Kemudian di Gerbang Tol Kalikangkung Semarang, pemberlakuan rekayasa lalu lintas situasional menyesuaikan kondisi lapangan atas diskresi kepolisian.

“Pemudik harus pula memastikan kondisi kendaraan prima. Memastikan kecukupan saldo e-tol. Untuk Jakarta tujuan Semarang minimal Rp 500 ribu. Dan Jakarta-Surabaya minimal Rp 1 juta,” imbuh Jasa Marga.

Baca Juga: Sempat Tembus 38°C, Cuaca Terik Masih akan Terjadi di Oktober

Jasa Marga juga mengimbau pemudik untuk menghindari waktu favorit perjalanan. Yakni setelah berbuka dan sahur. Serta membawa perbekalan yang cukup.

Pengguna jalan menuju Bandung atas saran Jasa Marga tidak mengambil jalan contra flow karena tidak akan sampai jalan tol arah Cipularang.

Untuk pengguna jalan di jalur one way agar tidak berhenti di bahu jalan. Kecuali dalam kondisi darurat. Mematuhi batas kecepatan tidak berpindah jalur atau zigzag secara tiba-tiba. Pengguna jalur one way bisa menggunakan rest area pada jalur arah sebaliknya.

Jasa Marga memprediksi, Sabtu (6/4) puncak arus mudik. Foto: Antara

Padat Kendaraan

Sebelumnya, kepadatan lalu lintas juga sudah terjadi di KM 48 hingga KM 56 di ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Sabtu pagi. Kendaraan pribadi mendominasi pada H-4 mudik Lebaran.

Pengendara hanya bisa melaju dengan kecepatan kurang dari 40 km per jam. Kondisi berbeda pada arus lalu lintas kembali ke Jakarta. Tampak lancar pada KM 60 ke arah Gerbang Tol Cikampek Utama.

GT Cikampek Utama beroperasi optimal dengan 21 gardu tol operasi. Untuk mudik Lebaran ada penambahan 20 orang petugas bantu transaksi. Delapan orang petugas pengatur lalu lintas serta penyiagaan 15 unit mobile reader untuk melayani transaksi ke arah timur (Trans Jawa).

Sebagai informasi Korlantas Polri telah melaksanakan rekayasa lalu lintas contra flow di Jalan Tol Jakarta Cikampek KM 36 – KM 72 dan one way dari Tol Cikatama KM 72 – Tol Kalikangkung KM 414.

Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan menyebut keputusan ini diambil setelah melihat volume lalu lintas di atas batas minimal malam itu.

Sementara itu puncak arus mudik Lebaran diprediksi Sabtu 6 April dan Minggu 7 April 2024. Ini karena bertepatan dengan libur Lebaran untuk para pekerja di Jakarta dan sekitarnya.

Pengelola jalan tol PT Jasa Marga (Persero) Tbk memprediksi puncak arus mudik Lebaran terjadi pada hari ini, Sabtu, 6 April 2024. Sejak Sabtu pagi, tercatat sejumlah ruas jalan tol mulai padat pemudik.