Raffi Ahmad Jadi Kambing Hitam Soal Patwal Mobil RI 36 Tunjuk Supir Silver Bird?
Lifestyle

Entah mengapa tiba-tiba Raffi Ahmad muncul di polemik mobil dinas berpelat nomor RI 36.
Padahal, RI 36 sebelumnya digunakan Menteri Komunikasi dan Informatika. Kini digunakan oleh level Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni.
Mobil dinas pelat nomor RI 36 jadi viral gara-gara patwal mengendarai moge terlihat arogan dengan menunjuk-nunjuk supir taksi mewah Toyota Alphard milik perusahaan SIlver Bird.
Baca Juga: Viral Video Restoran Raffi Ahmad Sepi Pengunjung, Publik: Ada yang Gak Beres
Raffi Ahmad telah meminta maaf kepada masyarakat atas sikap arogansi patwal sempat menunjuk-nunjuk kearah mobil Alphard.
Berikut FTNews.co.id mengulasnya secara lengkap mengenai fakta-fakta terkait klarifikasi mobil berpelat RI 36 tersebut.
1. Tidak Ada di Dalam Mobil
Baca Juga: Ibunda Raffi Ahmad Terharu: "Tak Terbayang Anakku Dilantik Presiden Prabowo!"
Raffi Ahmad mengakui jika mobil dinas pelat nomor RI 36 memang miliknya, namun ia mengaku tidak berada di dalam mobil saat peristiwa terjadi.
Suami Nagita Slavin aitu seakan berkelit jika mobil tersebut sedang dalam perjalanan menjemput dirinya untuk berdinas sebagai Utusan Khusus Presiden.
"Saat itu saya tidak ada di mobil, karena mobil dalam perjalanan menjemput saya; sebelumnya mengambil beberapa berkas penting, untuk kemudian melanjutkan perjalanan ke rapat selanjutnya," kata Raffi Ahmad dalam klarifikasi.
2. Menghindari Mobil Diserempet Truk
Raffi Ahmad juga dalam klarifikasi menjelaskan kalau tindakan patwal yang dianggap arogansi karena menghindari mobil pejabat RI 36 menyerempet truk sedang berhenti.
"Di depan rangkaian, terdapat taksi Alphard," jelas Raffi Ahmad.
"Di depan taksi tersebut ada truk berhenti, sehingga taksi mengambil jalur sebelah kanan dan hampir menyerempet mobil di jalur tersebut," lanjutnya.
3. Adu Argumen
Raffi Ahmad juga mengakui kalau dalam peristiwa itu, pengemudi mobil Alphard dan patwal mengawal sempat beradu argumen.
Adu argumen keduanya kemudian viral di media sosial, dan kini patwal mengawal Raffi Ahmad itu telah dipanggil Polda Metro Jaya untuk dimintai klarifikasi.
"Pengemudi taksi dan mobil tersebut kemudian membuka jendela dan saling adu argumen," terang Raffi Ahmad.
4. Menegur Pengemudi Mobil Alphard
Raffi Ahmad menjelaskan kalau patwal mengawalnya berusaha menegur pengemudi mobil Alphard secara baik-baik karena khawatir terjadi kemacetan.
Namun teguran patwal dengan tangan menunjuk-nunjuk sehingga dianggap arogansi terhadap masyarakat di jalanan.
"Petugas patwal yang melihat hal ini, khawatir akan menimbulkan kemacetan karena lalu lintas sedang lumayan padat, langsung menegur pengemudi taksi bicara dan menunjuk dengan maksud kira," ujar Raffi Ahmad .
"Hei jangan bertengkar, Bapak ayo maju dengan gestur tangan yang terlihat di video," tambahnya.
5. Tidak Ada Arogansi
Raffi Ahmad juga mengatakan kalau teguran patwal terhadap pengemudi mobil Alphard tidak ada narasi arogansi.
Dia berkelit kalau patwal hanya meminta mobil Alphard ke pinggir bertujuan agar mobil pejabat berpelat RI 36 bisa lewat.
"Jadi tidak ada narasi arogan seperti yang tersebar di media sosial," jelas Raffi.
"Personil yang bersangkutan juga sudah dievaluasi oleh instansi kepolisian dan akan terus dibina agar lebih baik lagi. Ke depannya seluruh tim akan lebih berhati-hati dan bijak saat berkendara," lanjutnya.
Itulah fakta - fakta klarifikasi Raffi Ahmad terkait mobil berpelat RI 36 belakangan viral di media sosial. (Selvianus Kopong Basar)