Sepeda Motor Nmax di Deli Serdang Raib Dibegal, Korban Luka-luka Dibacok
Sumatra Utara

Kawanan begal merampok satu unit sepeda motor Nmax yang dibawa seorang remaja di Jalan Masjid, Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang.
Korban bernama Reggy Damara Nasution (19) menceritakan, peristiwa pembegalan yang dialaminya itu terjadi, Selasa (29/7/2025) subuh di Jalan Masjid, Simpang Jalan Bustaman, Bandar Khalifah.
Korban Dijegat
Baca Juga: Begal Casis Bintara Polri di Kebon Jeruk Tewas Satu
Ilustrasi begal. [Istimewa]
Saat itu ia bersama rekannya Rafli Aditya mengendarai sepeda motor NMax dijegat oleh tiga kawanan pelaku yang mengendarai sepeda motor Trail.
"Saya mau ngantar pulang teman saya di daerah belakang Rumah Sakit Mitra Medika Tembung. Pas di simpang memang sudah kami lihat pelaku mau belok ke arah Jalan Rel," kata Reggy, Minggu (3/8/2025).
Baca Juga: Begal Casis Bintara Polri di Kebon Jeruk Teridentifikasi
Kedua korban pun tak mengira jika kawanan pelaku ternyata membuntuti mereka. Keduanya melaju dengan kecepatan tinggi menghindari kawanan pelaku yang gerak-geriknya dicurigai korban.
"Jadi mereka putar balik ngikutin kami. Pas kami jalan kencang dipepet di depan JNT. Mereka bonceng tiga naik trail," tuturnya.
Salah satu kawanan pelaku mengeluarkan senjata tajam dan mengejar korban. Melihat itu, kedua korban kabur meninggalkan lokasi sembari berteriak untuk mengundang perhatian warga.
"Sambil ngeluarkan Sajam, kawan yang bawa kereta mau mutar. Terus mogok di depan JNT, jatuh kami berdua. Pelaku turun dari kereta mau nebaskan Sajam ke kami. Satu ngejar kami, satu ngambil kereta," lanjutnya.
Korban Alami Luka-luka
Ilustrasi aksi begal yang meresahkan masyarakat. [Istimewa]
Akibatnya, Reggy mendapat luka sabetan Sajam di bagian tangan dan perut. Sementara rekannya Rafli menderita luka lecet karena terjatuh dari sepeda motor.
"Sempat ditebasnya tangan ku, terus perut ku juga. Senjatanya memang agak tumpul. Tapi ada bekas lukanya di tangan dan perut," katanya.
Mendengar teriakan korban, beberapa warga pun keluar rumah. Namun tak satu pun warga mengejar kawanan pelaku.
"Setelah itu keluar orang JNT karena aku teriak begal. Kereta ku udah dibawa. Sajam mereka tinggal satu di lokasi. Saya sudah buat laporan ke Polsek. Ini saya mau ke lokasi mencari cctv yang kelihatan wajah pelakunya," ujarnya.
Sementara, Kanit Reskrim Polsek Medan Tembung, Iptu Parulian Sitanggang ketika dikonfirmasi perihal laporan korban enggan menjawab.