Setelah Diserang Hizbullah, Israel Gempur Beirut

Politik

Selasa, 26 November 2024 | 10:30 WIB
Setelah Diserang Hizbullah, Israel Gempur Beirut
Israel kembali menyerang Beirut. (Foto: Ist)

Israel kembali menggempur Beirut Selatan, Lebanon pada Senin (25/11) waktu setempat. Sekitar 12 orang tewas karena dua serangan yang dilakukan Israel.

rb-1

Dikutip dari AFP, Selasa (26/11), militer Israel mengatakan Senin sore bahwa mereka telah menyerang sekitar 25 target teror milik Hizbullah di seluruh negeri, termasuk di Nabatiyeh, Baalbek, Lembah Bekaa dan Beirut selatan serta wilayah pinggiran kota.

Terlihat asap tebal mengepul dari pinggiran selatan ibu kota setelah serangan yang dimulai pada pagi hari menyusul peringatan evakuasi militer Israel berturut-turut.

Baca Juga: Usai Kebakaran Hutan Dahsyat, Israel Kini Diterjang Banjir dan Longsor

rb-3

Serangan Israel ke Beirut, Lebanon Selatan yang menewaskan sekitar 12 orang. (Foto: Ist)

Kantor Berita Nasional (NNA) milik pemerintah Lebanon melaporkan gelombang ketiga serangan Israel di Beirut selatan dan sekitarnya pada Senin sore, termasuk serangan yang sangat keras yang menargetkan sebuah gedung di daerah Tayouneh yang terdengar di seluruh kota.

Serangan itu terjadi setelah akhir pekan lalu terjadi penggerebekan besar-besaran di daerah itu, meskipun ada upaya terus menerus untuk menyegel kesepakatan gencatan senjata.

Kementerian kesehatan Lebanon melaporkan serangan mematikan pada Sabtu dini hari di lingkungan Basta yang padat penduduk di pusat kota Beirut menewaskan sedikitnya 29 orang.

Baca Juga: Timur Tengah Semakin Memanas, Giliran Irak yang Tembak Drone ke Israel

Tentara Israel mengatakan mereka telah menyerang pusat komando Hizbullah di sana, meskipun seorang pejabat dari kelompok yang didukung iran itu membantah laporan bahwa seorang anggota senior telah menjadi sasaran.

Sementara itu, awal pekan ini militer Israel juga mengeluarkan peringatan evakuasi untuk beberapa bagian kota pesisir Tyre dan kota Nabatiyeh, keduanya di selatan.

Kementerian kesehatan Lebanon melaporkan serangan di jalan dekat Tyre yang menyebabkan enam orang tewas dan beberapa bagian tubuh yang memerlukan identifikasi, serta empat orang terluka. Sedangkan serangan lainnya menyebabkan enam orang teas dan empat orang terluka di kota terdekat Maaraka.

Serangan Israel menghancurkan bangunan di sekitar Beirut dan menewaskan 12 orang warga. (Foto: Ist)

NNA juga melaporkan serangan pesawat tanpa awak yang menargetkan komplek perumahan di Druze di pinggiran Beirut tanpa seruan evakuasi sebelumnya. Komunitas Druze di Lebanon mengikuti cabang Islam Syiah dan wilayah inti di sekitar Gunung Lebanon sebagian besar terhindar dari permusuhan saat ini.

Di sisi lain, Kementerian Pendidikan Lebanon menangguhkan kegiatan belajar mengajar pada awal pekan ini di sekolah, lembaga teknik dan lembaga pendidikan tinggi swasta di Beirut dan beberapa daerah di sekitarnya dengan alasan kondisi saat ini yang berbahaya.

Pada minggu lalu, Hizbullah mengklaim telah melakukan 59 serangan di atas rata-rata terhadap pasukan Israel, posisi militer dan kota-kota di seberang perbatasan dan di Lebanon Selatan. Sementara tentara Israel melaporkan 250 proyektil diluncurkan ke wilayah Israel.

Pada 23 September, Israel mengintensifkan kampanye udaranya di Lebanon, terutama menargetkan benteng pertahanan Hizbullah di selatan dan timur di Beirut selatan, kemudian mengirim pasukan darat melintasi perbatasan. Pasukan darat Israel telah memasuki beberapa desa dan kota di Lebanon selatan dekat perbatasan, termasuk Khiam.

Tag Israel Lebanon IDF Beirut

Terkini