Status One Way dan Contraflow Berakhir, Begini Alasan Polisi
Nasional

Forumterkininews.id, Jakarta - Polri menjelaskan alasan berakhirnya rekayasa lalu lintas One Way saat arus mudik dan balik Lebaran 2022. Beraklhirnya rekayasa lalin selama arus mudik didasari analisa dan evaluasi pengamatan melalui peta digital dan CCTV serta laporan dari anggota di lapangan.
Juuru bicara Divisi Humas Mabes Polri, Kombes Pol Hendra Rochmawan mengatakan bahwa pada Minggu (8/5) jumlah kendaraan dari Trans Jawa yang melintas pada ruas jalan tol pada masing masing wilayah telah menunjukkan hasil untuk tidak dilakukan kegiatan rekayasa lalin one way.
"Bahwa dengan berkurangnya kendaraan yang melintas di sejumlah ruas tol, maka akan menambah kecepatan yang dimungkinkan akan terjadinya kecelakaan yang mengakibatkan fatalitas korban," kata Hendra dalam keterangannya, Senin (9/5).
Baca Juga: MUI Ikut Kaji Legalisasi Ganja untuk Medis
Kemudian surat keputusan bersama pelaksanaan rekayasa lalu lintas one way pada arus mudik dan balik Lebaran 2022.
Atas dasar hal tersebut, maka pada Senin, 9 Mei 2022 pukul 00.30 Wib pelaksanaan rekayasa lalin one way Lebaran 2022 dinyatakan selesai.
Selanjutnya pada pukul 00.30 Wib hingga pukul 02.30 Wib telah dilaksanakan proses normalisasi yang akan memastikan jalur dan rest area dalam keadaan aman.
Baca Juga: Polisi Amankan Lima Anak Terlibat Perang Sarung Saat Terawih Pertama di Tangerang
"Setelah itu tepat pukul 02.30 WIB bahwa pelaksanaan one way dinyatakan selesai dan arus lalu lintas kendaraan dibuka untuk kedua arah," ucapnya.
Dalam penutupan Pemberlakukan rekayasa lalu lintas One Way dan Contraflow, Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo membuka secara simbolis normalisasi Jalan Tol Jakarta-Cikampek dari One Way atau Contraflow dalam rangka rekayasa lalu lintas arus balik mudik Hari Raya ldul Fitri 1443 H Tahun 2022 di KM 28 Tol Jakarta-Cikampek.