Tentara India Tembak Mati Warga Pakistan di Perbatasan
Nasional

Tentara perbatasan India telah menembak mati seorang pria Pakistan yang menurut mereka telah melintasi perbatasan internasional. India mengklaim pria tersebut tidak berhenti saat diberikan peringatan.
Penembakan itu terjadi dua minggu setelah konflik meletus antara kedua negara bersenjata nuklir itu yang menyebabkan empat hari kekerasan dan lebih dari 70 orang tewas sebelum gencatan senjata disepakati.
Pasukan India Berikan Peringatan
Baca Juga: Patung Shah Rukh Khan dan Kajol Batal Diresmikan di Inggris Buntut Perang India-Pakistan
India dan Pakistan. (Net)
Pasukan keamanan perbatasan India (BSF) mengatakan pasukannya telah melihat "satu orang mencurigakan maju ke arah pagar perbatasan", yang terletak di luar perbatasan internasional, di distrik Banaskantha, negara bagian Gujarat, pada Jumat malam.
"Mereka memperingati penyusup itu, tetapi ia terus maju, yang mendorong mereka untuk melepaskan tembakan," kata BSF dalam sebuah pernyataan pada Sabtu, seperti dikutip The Guardian.
Baca Juga: Profesor India Ali Khan Mahmudabad Ditangkap Gara-Gara Postingan Media Sosial
"Penyusup itu dilumpuhkan di tempat."
Negara bagian Gujarat dan Rajasthan di India, yang berbatasan dengan provinsi Sindh di tenggara Pakistan, telah menjadi pusat penyelundupan narkoba, dan banyak penyelundup narkoba Pakistan telah ditangkap atau dibunuh di sana. Narkoba senilai jutaan dolar telah disita di kedua negara bagian tersebut, dan juga di pantai Gujarat di Laut Arab.
Pakistan Kecam Penembakan
Tentara Pakistan. (Twitter @GovtofPakistan)
Pejabat Pakistan yang mengetahui informasi tersebut mengatakan India tidak mengungkapkan identitas asli orang tersebut dan menggambarkan pernyataan tersebut sebagai "tidak jelas".
Seorang pejabat Pakistan mempertanyakan bagaimana pria itu berhasil pergi sejauh itu dari perbatasan di distrik Banaskantha, dan mengatakan mereka "menyelidiki pembunuhan dan identitas orang tersebut".
Konflik baru-baru ini dimulai setelah India menyalahkan Pakistan atas serangan militan di Kashmir yang dikelola India pada bulan April yang menewaskan 26 orang. Islamabad membantah klaim New Delhi bahwa mereka mendukung kelompok militan tersebut.