Apa yang Bakal Terjadi setelah Meninggal? Ini Jawaban Mengejutkan Pria dengan IQ 210

Lifestyle

Kamis, 19 Desember 2024 | 16:03 WIB
Apa yang Bakal Terjadi setelah Meninggal? Ini Jawaban Mengejutkan Pria dengan IQ 210
Chris Langan, 72 tahun, salah satu pria tercerdas di dunia dengan IQ 210/Foto: tangkap layar YouTube Professor Dave Explains

Pria terpintar di dunia dengan IQ 210 berbagi tentang apa yang menurutnya terjadi setelah kita meninggal.

rb-1

'Apa yang terjadi setelah kita meninggal?' adalah pertanyaan paling eksistensial yang dihadapi manusia. Namun, seorang pria dengan salah satu IQ tertinggi dalam sejarah mengaku mengetahui jawabannya.

Dikutip dari Daily Mail, Chris Langan, 72 tahun, adalah seorang peternak kuda Amerika yang diduga memiliki IQ antara 190 dan 210. Skor 'jenius' itu 30 hingga 50 poin lebih tinggi daripada Albert Einstein (160 sampai 190).

rb-3

Langan telah mengembangkan hipotesis yang disebut Model Kognitif-Teoretis Alam Semesta (CTMU), yang katanya 'menjelaskan hubungan antara pikiran dan realitas.'

Ilustrasi/Foto: Freddie Addery, pexels.com

Ia percaya bahwa ketika kita meninggal, kita beralih dari satu bentuk keberadaan ke bentuk keberadaan lain dalam struktur komputasional realitas, yang berarti kesadaran, atau 'jiwa,' berpindah ke dimensi atau alam keberadaan lain yang tidak dapat kita akses saat masih hidup.

Tidak jelas seperti apa dimensi baru itu, atau apa yang terjadi pada 'jiwa' setelah tiba di sana. Namun Langan percaya bahwa pandangan tradisional tentang surga dan neraka terlalu sederhana, sedangkan teorinya mengajukan transisi ke keadaan yang sama sekali baru.

Langan menjelaskan konsepnya tentang kematian saat tampil di podcast Theories of Everything bersama Curt Jaimungal pada Mei lalu.

Ia mengatakan kematian adalah 'Pengakhiran hubungan Anda dengan tubuh fisik tertentu yang Anda miliki saat ini. Ketika Anda ditarik dari realitas ini, Anda kembali ke asal realitas.

Chris Langan, 72 tahun, salah satu pria tercerdas di dunia dengan IQ 210/Foto: tangkap layar YouTube Errol Morris

Profile Christopher Michael Langan

Dikutip dari Wikipedia, Christopher Michael Langan (lahir 25 Maret 1952) adalah seorang peternak kuda Amerika dan mantan penjaga bar, yang dikenal karena mendapat skor tinggi pada tes IQ yang membuatnya masuk ke dalam perkumpulan IQ tinggi, dan karena sebelumnya tercantum dalam Guinness Book of Records bagian IQ tinggi dengan nama samaran Eric Hart , bersama Marilyn vos Savant dan Keith Raniere .

Rekor tersebut dihentikan pada tahun 1990, karena IQ tinggi dianggap terlalu tidak dapat diandalkan untuk didokumentasikan sebagai rekor dunia. Langan kemudian menjadi subjek buku Malcolm Gladwell, Outliers: The Story of Success (2008), di mana jurnalis tersebut berusaha memahami mengapa IQ tinggi Langan tidak membawanya pada kesuksesan yang lebih besar dalam hidup.

Buku tersebut membandingkannya dengan Robert Oppenheimer , dan berfokus pada lingkungan mereka masing-masing.

Langan telah menghabiskan waktu bertahun-tahun mengerjakan hipotesis bahwa realitas adalah simulasi diri. Ia menyebut teori tersebut sebagai Model Teori-Kognitif Alam Semesta (CTMU).

Tesis tersebut diterbitkan sendiri dan Langan tidak memiliki kualifikasi akademis, karena telah dua kali putus kuliah. Ia telah diwawancarai dan menerbitkan sendiri pandangannya tentang berbagai hal, termasuk keyakinannya pada eugenetika untuk mencegah degradasi genetik di dunia teknologi, penentangan terhadap hubungan antar ras, gerakan Truther 9/11 , dan teori konspirasi lainnya yang telah membuatnya mendapatkan pengikut di kalangan alt-right.***

Tag Chris Langan Model Kognitif-Teoretis Alam Semesta

Terkini