Biodata dan Agama Tika Tazkia, Teteh Sunda Bandung Beri Pidato di Wisuda University of Melbourne
Ia menegaskan bahwa dirinya adalah penerima Beasiswa Indonesia Maju, bukan Australia Awards, serta menyampaikan IPK terbarunya yang meningkat menjadi 86,13 pada 2025.
Sikap ini menegaskan pandangannya bahwa beasiswa adalah amanah publik yang harus dijaga secara moral.
Nilai Keislaman dan Gerakan Muda Empati
Sebagai seorang muslimah, Tika memandang pendidikan bukan sekadar pencapaian pribadi, melainkan jalan pengabdian.
Melalui gerakan Muda Empati, ia mengampanyekan pentingnya menulis sebagai sarana membangun kesadaran diri, empati sosial, dan kesehatan mental.
Ia kerap menekankan bahwa menulis memiliki manfaat ilmiah bagi memori otak, psikologis bagi kebahagiaan, serta sosial dalam membentuk sudut pandang yang lebih berempati.
Nilai-nilai tersebut sejalan dengan prinsip Islam tentang refleksi diri, ilmu, dan kebermanfaatan bagi sesama.
Kini, Tika Tazkia dipandang sebagai representasi generasi muda Indonesia: beriman, berilmu, dan berani membawa nilai lokal ke panggung global.
Biodata Tika Tazkia
Nama lengkap: Tika Tazkia Nurdyawati
Asal: Bandung, Jawa Barat
Agama: Islam
Pendidikan terakhir: Magister Hubungan Internasional, University of Melbourne
Predikat: First Class Honours / Cum Laude
Aktivitas: Aktivis pendidikan, penulis, pendiri gerakan sosial
Komunitas: Founder Muda Empati