Dahsyat! Makna Dibalik Nuzulul Quran, Begini Cara Mendapatkan Ridho Allah

Nuzulul Quran adalah peristiwa turunnya Al Quran dari Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW yang diberikan melalui Malaikat Jibril.

Biasanya Nuzulul Quran jatuh pada tanggal 17 Ramadan, di rilis oleh Kementerian Agama RI, 17 Ramadan jatuh kepada 17 Maret 2025.

Dikutip dari ceramah Adi Hidayat Official, Nuzulul Quran memiliki rahasia dan keistimewaan.

Baca Juga: Jelang Ramadan, Satpol Bakal Awasi Penjual Miras dan PSK

“Diantara peristiwa yang agung pada bulan Ramadan adalah peristiwa diturunkannya Al Quran kepada Nabi Muhammad SAW, sebagai wahyu utama,” ucap Ustadz Adi Hidayat menggambarkan peristiwa Nuzulul Quran.

Peristiwa ini tegas diungkapkan dalam Al Quran mengiringi paket rangkaian ayat-ayat puasa.

Surat Al Baqarah ayat 185

Baca Juga: Aldi Taher Banjir Job di Bulan Ramadan: Alhamdulillah Manggung Terus

شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِيْٓ اُنْزِلَ فِيْهِ الْقُرْاٰنُ هُدًى لِّلنَّاسِ وَبَيِّنٰتٍ مِّنَ الْهُدٰى وَالْفُرْقَانِۚ فَمَنْ شَهِدَ مِنْكُمُ الشَّهْرَ فَلْيَصُمْهُۗ وَمَنْ كَانَ مَرِيْضًا اَوْ عَلٰى سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِّنْ اَيَّامٍ اُخَرَۗ يُرِيْدُ اللّٰهُ بِكُمُ الْيُسْرَ وَلَا يُرِيْدُ بِكُمُ الْعُسْرَۖ وَلِتُكْمِلُوا الْعِدَّةَ وَلِتُكَبِّرُوا اللّٰهَ عَلٰى مَا هَدٰىكُمْ وَلَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ ۝١٨٥

Artinya : “Bulan Ramadan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Al Qu’an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu serta pembeda (antara yang hak dan yang batil). Oleh karena itu, siapa di anara kamu hadir (di tempat tinggal atau bukan musafir) pada bulan itu, berpuasalah. Siapa yang sakit atau dalam perjalanan (lalu tidak berpuasa), maka (wakib menggantinya) sebanyak hari ( yang ditinggalkannya) pada hari-hari yan lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu dan tidak menghendaki kesukaran, hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan menganggungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu agar kamu bersyukur."

Ustadz Adi Hidayat menyampaikan bahwa Al Quran diturunkan bukan sekedar menjadi kitab bacaan dan kita lantunkan dalam keseharian.

Ia juga menyampaikan bahwa tujuan utama dari Al Quran diturunkan Allah sebagai pedoman berkehidupan untuk seluruh manusia tanpa terkecuali. Dan sebagai penjelas daripada pedoman itu sendiri.

Ilustrasi Al Quran (Pexels)

Dalam pedoman (Al Quran) sudah dijelaskan bagimana kita harus hidup, bagaimana kita terlahir, untuk apa kita hidup, bagaimana kita menata kehidupan yang baik dan yang buruk.

Ustadz Adi juga menceritakan tentang kisah dari zaman jahiliah, yang dimana zaman tersebut berkumpulah orang-orang dengan tempramen yang sangat tidak bisa dikendalikan sehingga merusak segala macam.

Namun, saat Al Quran turun, zaman tersebut akhirnya berubah menjadi cinta kasih. Trasformasi inipun tentu saja dicatat oleh Allah. Ia akan dijaga oleh Allah sampai semua kita kembali pada Allah SWT. Bahkan AlQuran akan menjadi saksi bagi kita untuk pemberat Mizan (timbangan amal) kita.

Bahkan bisa menjadi syafaat (pertolongan) bagi orang-orang yang mau mencintai, mendekat, berinteraksi dan mengamalkan kandungan (Al Quran).

“114 surah, 30 juz, 6236 ayat kurang lebih 52.000 kosakata keseluruhannya, bukan sekedar kalimat-kalimat,” ucap Ustadz Adi saat menjabarkan tentang Al Quran.

Al Quran jika kita membacanya makan akan mengantarkan kita kepada kedamaian, ketentraman itulah Al Quran. Membaca (Al Quran) menjadi gerbang bagi kita untuk mendalami makna dan seluruh makna suratnya.

Untuk mendapatkan keutamaan malam Nuzulul Quran, para umat Islam dapat melakukan beberapa amalan-amalan yang bisa dilakukan mulai saat ini :

Membaca Al Quran

Memperbanyak Shalat malam

Memperbanyak I’tikaf

Berzikir

Berdoa

Muhasabah diri (instrospeksi atau koreksi diri)

Mendengar nasihat agama

Merenungkan hari akhir.

Nuzulul Quran merupakan momen penting yang hanya bisa kita temui saat Ramadan tiba, baiknya para umat Muslim berlomba-lomba untuk mendekatkan diri kepada sang pencipta.