Dilaporkan Suami ke KPAI, Kimberly Ryder: You Wanna Play This Game, Let's Play This Game

FT News - Artis berusia 31 tahun, Kimberly Ryder, sedang berada di tengah konflik bersama sang suami, Edward Akbar. Ia tengah melaporkan Edward ke Komnas Perempuan dan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) pada Selasa (8/10).

"Sebelum kita ke Komnas Perempuan, kita mampir ke KementerianPPPA," ujarnya saat ditemui di Komnas HAM, Menteng Atas, Setiabudi, Jakarta Pusat, Selasa (8/10), bersama tim kuasa hukum dan ibundanya.

"Kita sudah melaporkan ke sana tentang dugaan kekerasan fisik dan psikis," lanjutnya.

Baca Juga: Perpres Berakhirnya Penanganan Covid-19 Diterbitkan, Obat Masih Bisa Digunakan

Kimberly Ryder bersama tim kuasa hukum dan ibundanya menunjukan surat pelaporan Edward Akbar ke Komnas Perempuan dan KemenPPPA, Selasa (8/10). Foto: Vallentino/FT News

Sebelumnya, Edward telah melaporkan Kimberly pada Kamis (3/10) ke Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI). Laporan tersebut ia layangkan terkait dugaan penganiayaan yang Kimberly lakukan pada kedua anaknya.

Baca Juga: Negara Alami Kerugian Mencapai Rp 300 Triliun Akibat Korupsi Timah

Namun, Kimberly merasa aneh dengan tingkah Edward yang telah melaporkannya.

"Kalau memang masalahnya masalah besar, kenapa gak dari beberapa bulan yang lalu lapornya? Kenapa baru sekarang?" ujarnya.

"Karena saya mempermasalahkan kehadiran seorang bapak (untuk anak-anaknya) mana?" imbuhnya.

Dalam sebuah keterangan dari kuasa hukum Edward, mengatakan bahwa ia sudah lama tidak bertemu dengan anak-anaknya. Namun, Kimberly tidak pernah mengatakan kalau ia melarang suami untuk bertemu dengan anak-anaknya.

Kimberly Ryder bersama tim kuasa hukumnya saat ditemui di Komnas HAM, Menteng Utara, Setiabudi, Jakarta Pusat, Selasa (8/10). Foto: Vallentino/FT News

"Lu kalo mau dateng ketemu sama anak, ya silahkan gitu loh. Kita udah open dari awal pisah," jelas wanita yang akrab disapa Kim.

Selain itu, kuasa hukum Kimberly, Machi Ahmad, juga mengatakan mereka juga memiliki bukti-bukti berupa pesan-pesan antara Kim dan Edward.

"Dari Kim juga, komunikasikan 'ini anaknya kangen' atau apa, tetapi tidak dibalas," jelasnya.

Kim menunding penyebab pelaporannya ke KPAI dikarenakan ia menyinggung sang suami yang jarang hadir di hidup anak-anaknya. Oleh karena itu, ia tidak takut untuk ikut melaporkan Edward ke KemenPPPA dan Komnas Perempuan.

"Ayo kita lapor balik. You wanna play this game, let's play this game," pungkas Kim.