STY Dipecat sebagai Pelatih Ulsan HD, Netizen: Jiwanya Masih di Timnas

Klub Liga 1-nya Korea Selatan, Ulsan HD, resmi memecat Shin Tae-yong (STY) dari posisi pelatih kepala. Keputusan ini diambil setelah manajemen menilai performa tim di bawah arahannya mengalami penurunan signifikan.

Shin Tae-yong sebelumnya dikenal sebagai mantan pelatih Timnas Indonesia yang sukses membawa skuad Garuda menembus putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia. Namanya semakin populer di Indonesia berkat pendekatan taktis dan kedisiplinan tinggi yang diterapkannya.

Namun, perjalanan karier Shin bersama Indonesia juga berakhir pahit setelah PSSI memutuskan memecatnya di tengah perjalanan kualifikasi tersebut. Posisi pelatih kepala kemudian digantikan oleh Patrick Kluivert, mantan pemain legendaris asal Belanda.

Baca Juga: Shin Tae-yong Dipecat Lagi! Statistiknya di Ulsan HD Mengkhawatirkan

Ulsan HD Tunjuk Pelatih Lain

Klub Ulsan HD berharap pergantian pelatih ini bisa membawa perubahan positif di sisa musim kompetisi. Klub telah memilih pengganti Noh Sang-rae.

“Di bawah arahan Noh Sang-rae yang berpengalaman di K League, kami akan berupaya keluar dari zona degradasi sambil mencari pelatih baru,” tulis pernyataan resmi Ulsan.

Di akun media sosial resminya, Ulsan HD juga mengunggah ucapan perpisahan untuk Shin Tae-yong. Unggahan itu disertai dengan foto STY yang tengah berdiri di pinggir lapangan.

“Ulsan HD FC mengakhiri kerja sama mereka dengan pelatih Shin Tae-yong. Terima kasih kepada pelatih Shin Tae-yong atas kerja kerasnya untuk tim selama ini, dan kami akan terus mendukung Anda di masa depan,” tulis Ulsan HD.

Pernyataan tersebut menandai akhir kebersamaan mereka yang berlangsung singkat. STY hanya memainkan 10 pertandingan bersama Ulsan HD dengan 2 kemenangan.

Ajakan Kembali ke Timnas Indonesia

Shin Tae-yong di Ulsan HD. (instaggam ulsan hd)

Unggahan perpisahan itu justru menuai reaksi besar dari para penggemar sepak bola Indonesia. Banyak netizen yang memadati kolom komentar medsos Ulsan HD dengan harapan agar Shin Tae-yong kembali menangani Timnas Indonesia.

Seruan agar STY kembali ke Indonesia semakin ramai di tengah sorotan tajam terhadap Patrick Kluivert. Publik menilai performa Kluivert belum mampu mengimbangi kesuksesan pendahulunya.

Media sosial Indonesia kini dipenuhi kritik tajam terhadap Kluivert, terutama setelah Timnas Indonesia kalah dari Arab Saudi pada pertandingan pertama putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2025. Kekalahan itu dianggap sebagai kemunduran dari standar permainan yang dibangun STY.

Patrick Kluivert dinilai tidak lebih baik dari Shin Tae-yong oleh banyak penggemar. Keputusan taktisnya saat melawan Arab Saudi, termasuk pemilihan starting XI dan pergantian pemain, menuai kecaman keras.

Bahkan, suara “PK Out” mulai menggema di berbagai platform media sosial sebagai bentuk kekecewaan publik. Para pendukung Timnas menilai laga berikutnya melawan Irak akan menjadi pertaruhan besar bagi Kluivert untuk mempertahankan posisinya.

Situasi ini membuat nama Shin Tae-yong kembali dielu-elukan oleh penggemar Indonesia. Banyak yang berharap ia bisa kembali menjadi pelatih Timnas Garuda dan melanjutkan perjuangan yang sempat terhenti di bawah asuhannya.

"Please kembalilah ke rumah keduamu. Indonesia. Kami masih mencintaimu. Kami masih membutuhkanmu. Tanpamu Timnas Indonesia tidak ada apa-apanya," tulis @mamaaranewbegin.

"Jiwanya dia masih ke Timnas, begitu juga Timnas butuhnya STY," komentar yang lain @uzzi_wae.

"Tanda-tanda balik ke Timnas?" komentar @aryo_anindito.