Warganet Cari Rumah Eko Patrio, Dianggap Biang Kerok Demo Bubarkan DPR

Rumah Eko Patrio kini sedang ramai menjadi pembicaraan publik, usai dianggap menjadi biang kerok demo besar-besaran bubarkan DPR.

Warganet banyak mencari tahu tentang rumah Eko Patrio, terutama saat isu yang sedang viral mengenai keberadaannya di China saat demo besar-besaran di DPR.

Rumah Eko Patrio berada di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan dan merupakan rumah mewah yang dibangun dari hasil kerja kerasnya sebagai artis dan anggota DPR.

Baca Juga: PAN Ajukan Penghentian Gaji dan Tunjangan Eko Patrio dan Uya Kuya di DPR

Rumah ini memiliki 4 lantai, termasuk basement dan rooftop, 5 kamar tidur, serta fasilitas lengkap seperti lift dan kolam renang dengan pemandangan kota Jakarta.

Rumah Eko Patrio Bernilai Rp150 Miliar

Eko Patrio saat pemilihan. (Instagram)

Baca Juga: Demo Bubarkan DPR di DPRD Sumut Berakhir Ricuh

Nilai rumahnya diperkirakan mencapai sekitar Rp 150 miliar karena lokasinya berada di kawasan strategis dan tanahnya cukup luas.

Rumah bergaya mediterania ini selesai dibangun dalam waktu dua tahun dan dirancang bersama arsitek dengan perangkat furnish lengkap.

Rumah ini sering dilewati Eko saat jogging dan dipilih karena cocok dengan gaya hidupnya dan keluarga.

Suasana rumah terlihat modern dan mewah, dengan ruang keluarga berisikan alat musik dan dapur lengkap yang luas.

Namun, alamat pasti rumah secara detail tidak banyak diungkap demi privasi.

Rumah Eko Patrio Dicari

Rumah mewah Eko Patrio. [X]

Warganet di media sosial sempat mencari keberadaan rumah ini terkait isu Eko Patrio yang diduga kabur ke China saat demo berlangsung di Indonesia.

"Di sosmed banyak yang cari-cari rumah Eko Patrio dan rumah Ahmad Sahroni, barangkali pada mau temu kangen, atau kasi salam persahabatan yg agak sedikit hangat," sindir warganet.

"Segera datangi untuk demo," balas warganet lainnya.

Ada juga warganet yang mengucapakan terimakasih terhadap Eko Patrio, karena telah mewakili rakyat mendapat hidup mewah.

"Terimakasih Pak Eko telah mewakili rakyat hidup mewah, biar kami rakyat yang sengsara," balas warganet lainnya.

"Siapa tau ada yang mau silaturrahmi ke rumah Eko Patrio yang nilainya 150 Miliar. Enak ya jadi Sekjen Partai PAN, jadi Anggota Dewan," balas warganet lainnya.

Eko Patrio dianggap sebagai salah satu biang kerok yang memicu demonstrasi besar menuntut pembubaran DPR RI pada Agustus 2025.

Hal ini terkait dengan video dan pernyataannya yang dianggap menantang rakyat dan merendahkan aspirasi mereka.

Eko Patrio mengunggah video parodi DJ sound horeg yang semakin memancing kemarahan publik karena dianggap mengolok-olok protes rakyat.

Pernyataan anggota DPR lain seperti Ahmad Sahroni yang menyebut orang yang menuntut bubarkan DPR sebagai "orang tolol sedunia" juga memperkeruh suasana, yang kemudian berdampak pada gerakan demo meluas.

Warganet menyebut perilaku Eko Patrio dan rekan-rekannya sebagai penyebab utama kemarahan rakyat hingga berujung di jalanan menuntut perubahan dan pembubaran DPR.