Bukan Cuma Bikin Melek, Ini 9 Bahaya Konsumsi Kafein Berlebih

Lifestyle

Rabu, 16 Juli 2025 | 01:10 WIB
Bukan Cuma Bikin Melek, Ini 9 Bahaya Konsumsi Kafein Berlebih
Ilustrasi minum kopi. (Meta AI)

Kafein dikenal sebagai zat stimulan yang banyak ditemukan dalam kopi, teh, cokelat, hingga minuman energi.

rb-1

Dalam jumlah wajar, kafein bisa meningkatkan energi, memperbaiki mood, hingga membantu konsentrasi.

Menurut BPOM, batas aman konsumsi kafein harian adalah 400 mg per hari bagi orang dewasa.

Baca Juga: Sebanyak 50 Kontainer Biji Kopi Indonesia Diekspor ke Mesir

rb-3

Namun, jika dikonsumsi berlebihan, kafein justru bisa menimbulkan berbagai efek samping yang mengganggu kesehatan.

Berikut ini sembilan dampak negatif jika Anda terlalu banyak mengonsumsi kafein:

1. Cemas dan Gelisah

Baca Juga: Bolehkah Penderita Maag Minum Kopi? Ini Penjelasannya

Ilustrasi minum kopi. (Meta AI)

Kafein merangsang hormon adrenalin yang membuat tubuh lebih waspada. Tapi jika kadarnya berlebihan, efeknya bisa membuat Anda merasa gelisah, gugup, bahkan memicu gangguan kecemasan, terutama bagi orang yang sensitif terhadap kafein.

2. Susah Tidur (Insomnia)

Meski bisa membantu tetap terjaga, konsumsi kafein yang berlebihan atau terlalu dekat dengan waktu tidur bisa membuat Anda sulit terlelap dan mengurangi kualitas tidur secara keseluruhan.

3. Gangguan Pencernaan

Ilustrasi minum kopi. (Meta AI)

Kafein dalam kopi bisa merangsang gerakan usus, tapi jika terlalu banyak, bisa menyebabkan diare atau perut mulas. Jika Anda mengalami gangguan perut setelah minum kopi, mungkin sudah waktunya mengurangi asupan harian Anda.

4. Kerusakan Otot

Dalam kasus yang sangat jarang, konsumsi kafein berlebih bisa menyebabkan rabdomiolisis—kondisi serius di mana otot rusak dan kandungannya masuk ke dalam darah, yang dapat membahayakan ginjal.

5. Ketergantungan

Ilustrasi minum kopi. (Meta AI)

Walaupun kafein tidak masuk dalam kategori zat adiktif berat seperti narkotika, mengonsumsinya secara rutin dan berlebihan bisa membuat tubuh ‘ketergantungan’ secara fisik dan psikologis.

6. Tekanan Darah Naik

Kafein bisa meningkatkan tekanan darah, terutama pada orang yang tidak terbiasa mengonsumsinya. Meskipun efek ini bersifat sementara, sebaiknya tetap hati-hati jika Anda memiliki riwayat tekanan darah tinggi.

7. Jantung Berdebar

Minum kafein terlalu banyak bisa menyebabkan detak jantung menjadi lebih cepat atau tidak teratur. Hal ini juga bisa memicu gangguan irama jantung pada beberapa orang, terutama setelah mengonsumsi minuman energi.

8. Mudah Lelah

Meskipun awalnya kafein membuat Anda merasa segar, efeknya bisa berbalik setelah zat ini keluar dari sistem tubuh. Anda bisa merasa lemas atau letih keesokan harinya, terutama jika mengonsumsinya dalam dosis besar.

9. Sering Buang Air Kecil

Kafein bersifat diuretik, yang artinya bisa meningkatkan produksi urin. Minum kopi atau teh dalam jumlah besar bisa bikin Anda lebih sering ke kamar mandi. Dalam beberapa kasus, hal ini bahkan bisa memicu gangguan kandung kemih.

Kesimpulan:

Kafein memang bisa menjadi ‘penolong’ saat butuh energi ekstra atau sedang mengantuk. Tapi seperti halnya zat lain, konsumsi berlebihan justru membawa lebih banyak mudarat daripada manfaat. Yuk, bijak dalam menikmati kopi atau minuman berkafein lainnya!

Tag kopi kafein

Terkini