Edi Boxing Cuma Jadi Samsak Paris Pernandes

Laga tinju antara Paris Pernandes dan Edy Boxing pada ajang HW Sport Night (HSN) Bali Vol. 8, Minggu (10/8/2025), menjadi sorotan publik. Bertarung di Atlas Super Club, Bali, Paris berhasil menjatuhkan Edy di ronde kedua dan meraih kemenangan TKO.
Pertemuan keduanya sudah memanas sejak sebelum naik ring. Edy Boxing, yang dikenal kerap melontarkan ucapan menantang, bahkan sempat menjatuhkan topi dan mendorong wajah Paris saat sesi face-off.
Edy mengaku yakin mampu mengalahkan lawannya, sementara Paris menyatakan akan “mengajarkan sopan santun” di atas ring.
Usai pertandingan, Edy mengakui keunggulan Paris dan menyampaikan permintaan maaf jika ada ucapan yang menyinggung selama masa persiapan. Namun, Paris menanggapi dengan singkat, “Semua ucapan Edy memang salah,” menegaskan pernyataannya sebelum duel.
Edi Tetap Percaya Diri
Laga tinju antara Paris Pernandes dan Edy Boxing pada ajang HW Sport Night (HSN) Bali Vol. 8, Minggu (10/8/2025). (Instagram @parispernandez_)
Meski kalah, Edy tetap percaya diri di media sosial. Melalui akun Instagram @edyboxing14, ia mengunggah video ronde ketiga dan mengklaim sempat membuat Paris kewalahan.
“Round 1 Edy pegang poin, Round 2 Edy kalah TKO. Maaf, malam ini Edy belum bisa kasih yang terbaik. Mungkin belum rezekinya. Pertandingan selanjutnya bakal lebih baik. Selamat Bang @parispernandes_,” tulisnya.
Edy juga menjelaskan bahwa sikap provokatifnya dilakukan semata-mata untuk membuat laga lebih menarik. “Ibarat film, Edy rela jadi penjahatnya biar ceritanya seru,” ujarnya.
Profil Singkat Edy Boxing
Laga tinju antara Paris Pernandes dan Edy Boxing pada ajang HW Sport Night (HSN) Bali Vol. 8, Minggu (10/8/2025). (Instagram @parispernandez_)
Edy Boxing adalah nama ring petinju amatir asal Buleleng, Bali, yang aktif di Instagram (@edyboxing14) dengan 13 ribu pengikut, serta di TikTok (@edy_boxsing). Identitas asli dan agamanya tidak dipublikasikan, meski sejumlah warganet menduga ia menganut Hindu Bali.
Popularitas Edy meroket menjelang duel melawan Paris, terutama karena kontroversinya yang meremehkan sang lawan. Ketegangan memuncak saat face-off, ketika Edy menjatuhkan topi Paris dan mendorong wajahnya.
Paris membalas dengan menampar Edy, memicu perbincangan hangat di media sosial hingga hari pertandingan.