Intip Potensi 2 Desa di Rejang Lebong Sabet Juara Anugerah Desa Wisata Bengkulu 2025
Upaya memajukan sektor pariwisata berbasis desa di Kabupaten Rejang Lebong kembali menorehkan prestasi membanggakan.
Dua desa dari kabupaten tersebut berhasil masuk jajaran pemenang pada ajang Anugerah Desa Wisata Bengkulu 2025, sebuah kegiatan tahunan yang digelar Dinas Pariwisata Provinsi Bengkulu untuk mengapresiasi desa-desa yang aktif mengembangkan potensi wisata lokal.
Baca Juga: Bukan Minta Dilayani! Bupati Fikri Tegaskan Pejabat Rejang Lebong Wajib Beri Solusi, Soroti Pelayanan Publik yang Lambat
Penghargaan dan Apresiasi untuk Potensi Lokal
Penghargaan tersebut diserahkan dalam malam puncak yang berlangsung di Balai Raya Semarak, Bengkulu, beberapa Waktu lalu
Pada kesempatan itu, Desa Air Bening dari Kecamatan Bermani Ulu Raya tampil sebagai Juara I Kategori Daya Tarik Wisata, mengungguli desa-desa lain yang turut bersaing.
Baca Juga: Kekurangan Murid, Sekolah di Rejang Lebong Digabung?
Atas keberhasilan ini, Desa Air Bening menerima hadiah pembinaan senilai Rp20 juta.
Tak hanya itu, Desa Cawang Lama Kecamatan Selupu Rejang juga berhasil mencuri perhatian publik dengan meraih predikat Desa Wisata Favorit.
Penghargaan tersebut menunjukkan tingginya dukungan masyarakat terhadap potensi dan kreativitas pengelolaan wisata yang dikembangkan desa tersebut.
Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan, menyerahkan langsung piala dan penghargaan kepada para pemenang di hadapan peserta dari berbagai kabupaten/kota.
Penganugrahan Desa Wisata Provinsi Bengkulu
Komitmen Pemerintah Daerah untuk Desa Wisata
Wakil Bupati Rejang Lebong, Hendri Praja, yang hadir dalam acara tersebut, menyampaikan rasa bangganya atas capaian dua desa itu.
Ia menyebut kemenangan tersebut menjadi bukti bahwa desa-desa di Rejang Lebong memiliki kualitas dan kreativitas yang mampu bersaing di tingkat provinsi.
“Ini adalah capaian luar biasa. Keberhasilan dua desa ini menunjukkan bahwa masyarakat desa kita punya komitmen kuat mengembangkan potensi wisata. Tentu ini membawa kebanggaan bagi seluruh warga Rejang Lebong,” ujar Hendri.
Hendri juga menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk terus mendorong tumbuhnya desa wisata melalui pelatihan, pendampingan, hingga membuka peluang kerja sama dengan berbagai pihak.
Ia berharap keberhasilan ini dapat memicu semangat desa-desa lain untuk semakin serius menggarap sektor pariwisata.
Wisata Alam
Lebih jauh, pemerintah menilai bahwa peningkatan desa wisata bukan hanya soal promosi, tetapi juga tentang menggerakkan ekonomi masyarakat, menciptakan lapangan kerja baru, serta menjaga kelestarian budaya dan alam lokal.
Dengan dua penghargaan tersebut, Rejang Lebong semakin menegaskan posisinya sebagai salah satu kabupaten dengan perkembangan desa wisata tercepat di Bengkulu, sekaligus membuka peluang lebih besar untuk menjadi destinasi unggulan berbasis alam dan kearifan lokal.
