Ledakan di Aspol, Polisi Dalami Bahan Baku Petasan yang Ditemukan

Forumterkininews.id, Solo - Polisi mendalami barang bukti bahan baku petasan dengan memeriksa sejumlah anggota dan pihak yang memesannya. Ini terkait ledakan di asrama polisi (Aspol).

Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan ledakan terjadi di sekitar rumah dinas Polri di aspol di Grogol, Kabupaten Sukoharjo, pada Minggu petang.

Ledakan itu bersumber dari bahan baku petasan yang pernah disita polisi pada 2021.

Baca Juga: Polisi Belum Kabulkan Penangguhan Penahanan Siskaeee, Kenapa?

"Nah itu yang kita dalami. Tetapi dua anggota lainnya sudah kami lakukan pemeriksaan, benar itu barang bukti tahun 2021 sebelum lebaran. Di register Polresta bener ada pengamanan," kata Lutfi dalam keterangannya, Senin (26/9).

Dia mengatakan, paket berisi bubuk petasan tersebut dipesan oleh seorang warga Klaten berinisial A yang kini sudah diamankan pihak kepolisian.

"Yang bawa ada pengiriman paket online, penerimanya Mr A, sudah saya amankan. Yang menerima orang Klaten, yang mengirim CV Mandiri atas nama S sudah saya amankan di Polres Indramayu. Dan dia membenarkan, dia ngirim namanya sumbu kembang api. Di paketnya ditulis sumbu kembang api," ungkapnya.

Baca Juga: Personel Brimob Bawa Barang Bukti dari Rumah Ferdy Sambo ke Bareskrim

Barang tersebut, kata dia, diamankan saat polisi melaksanakan razia di daerah Jurug, Kota Semarang.

Ledakan yang bubuk bahan baku petasan tersebut menyebabkan seorang anggota polisi Bripka Dirgantara Pradipta terluka.

Korban dirawat di RS Moewardi Surakarta akibat luka bakar yang dideritanya.

"70% luka bakar, kakinya ada luka terbuka. Saya cek kondisi korban," ujar Irjen Lutfi.

Kapolda menyebut korban belum bisa dimintai keterangan karena masih mengalami trauma.

Ia memastikan tidak ada unsur teror dalam kejadian tersebut. []