Menelan Anggaran Rp18 Triliun, Jokowi Akhirnya Resmikan Jalan Tol Cisumdawu
Daerah

Forumterkininews.id, Sumedang - Setelah dikerjakan selama 12 tahun, Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) akhirnya diresmikan Presiden Joko Widodo.
Jokowi meresmikannya di ruas KM 169, Desa Rancakalong, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Selasa (11/7).
"Kita berada di terowongan kembar yang panjangnya 472 meter. Ini di seluruh Indonesia tidak ada jalan tol yang melewati terowongan kembar macam ini," kata Jokowi.
Baca Juga: Kemendagri Klaim Penetapan Tiga Pj Bupati di Sultra Sudah Sesuai Prosedur
Selain memiliki panjang identik 472 km, terowongan kembar itu juga dibangun dengan diameter 14 meter yang menghubungkan Kota Bandung melalui Tol Cipularang ke Tol Cipali.
Presiden bersyukur Tol Cisumdawu yang proses pembangunannya sudah dimulai sejak tahun 2011 akhirnya bisa rampung secara penuh sepanjang 61,6 km.
"Artinya, sudah 12 tahun. Memang banyak problem di lapangan, utamanya masalah pembebasan lahan/pembebasan tanah," kata Presiden.
Baca Juga: GMNI Probolinggo Tolak Perpanjangan Masa Jabatan Kepala Desa
Menurut Presiden, Tol Cisumdawu menelan anggaran total sebesar Rp18,3 triliun, yang Rp9,07 triliun di antaranya berasal dari anggaran pemerintah sedangkan sisanya dibiayai melalui skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).
Presiden menekankan kembali bahwa kehadiran Tol Cisumdawu akan mempermudah konektivitas menuju Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati di Majalengka.
"Dulu memang ini kita kerjakan bersama-sama agar jalan tol (Cisumdawu) jadi Bandara Kertajati juga jadi, berbarengan. Tetapi sekali lagi karena pembebasan lahan, Bandara Kertajati selesai, Tol Cisumdawu belum selesai, sehingga ini ganggu operasional Bandara," tambahnya.