Saat Wapres Tinjau Infrastruktur di Nias, Warga Bentangkan Spanduk
Kunjungan kerja Wakil Presiden Republik Indonesia ke wilayah Kepulauan Nias, Sumatera Utara, diwarnai aksi penyampaian aspirasi oleh sekelompok warga.
Aksi tersebut dilakukan dengan membentangkan spanduk di sepanjang jalur yang dilalui rombongan Wakil Presiden saat agenda peninjauan pembangunan infrastruktur.
Peristiwa ini terjadi di Simpang Tiga Helezalulu, Kecamatan Lahusa, Kabupaten Nias Selatan, ketika rombongan Wakil Presiden melintas menuju Kecamatan Boronadu untuk meninjau pembangunan jembatan gantung serta akses jalan penghubung antarwilayah.
Baca Juga: Bus Terguling di Exit Tol Krapyak Semarang, 16 Penumpang Meninggal Dunia
Aksi Warga Sampaikan Aspirasi Lingkungan
Sejumlah warga yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Lintas Sektoral Nias Selatan terlihat membawa spanduk berisi tuntutan dan pesan kepada pemerintah pusat. Aksi tersebut dilakukan secara tertib di tepi jalan tanpa menghambat arus lalu lintas maupun aktivitas rombongan.
Baca Juga: KPK Selidiki Perintah Hapus Jejak Komunikasi di Kasus Bupati Bekasi
Dalam spanduk yang dibentangkan, warga menyoroti persoalan lingkungan hidup, khususnya aktivitas pembalakan hutan yang dinilai telah berlangsung cukup lama di wilayah Kepulauan Batu.
Masyarakat mendesak pemerintah agar memberi perhatian serius terhadap keberadaan perusahaan yang dianggap merusak lingkungan dan berdampak langsung pada kehidupan warga setempat.
Kunjungan Wapres Ke Nias Diwarnai Aksi Bentang Spanduk Warga
Pengamanan Ketat dan Agenda Tetap Berjalan
Rombongan Wakil Presiden sempat memperlambat laju kendaraan saat melintasi lokasi aksi. Situasi tetap terkendali dengan pengamanan dari aparat kepolisian serta unsur pengamanan lainnya yang telah bersiaga sejak awal kunjungan kerja.
Setelah melewati lokasi aksi, rombongan melanjutkan agenda sesuai jadwal, termasuk peninjauan sejumlah proyek infrastruktur yang menjadi bagian dari program pemerataan pembangunan di wilayah kepulauan dan daerah tertinggal.
Kunjungan kerja Wakil Presiden ke Nias merupakan bagian dari upaya pemerintah pusat untuk memastikan pembangunan infrastruktur berjalan sesuai rencana, sekaligus mendengar langsung dinamika serta aspirasi masyarakat di daerah.
