40 Orang Tewas di India Demi Melihat Aktor Vijay

Lifestyle

30 September 2025 | 01:13 WIB
40 Orang Tewas di India Demi Melihat Aktor Vijay
Aktor dan politisi Vijay (Instagram @actorvijay)

Jumlah korban jiwa dalam insiden desak-desakan saat pawai politik aktor sekaligus politisi India, Vijay, di Tamil Nadu, terus meningkat.

rb-1

Menteri Kesehatan negara bagian tersebut menyatakan bahwa total korban tewas kini mencapai 40 orang.

Baca Juga: Iran Tangkap 73 Orang Diduga Mata-mata Israel, Mayoritas Warga India

rb-3

Sementara itu, lebih dari seratus korban luka masih dalam penanganan medis di sejumlah rumah sakit.

Ma Subramanian, pejabat kesehatan setempat, menyebut bahwa 36 orang meninggal saat baru tiba di rumah sakit pada Sabtu (27/9/2025) malam. Empat korban lainnya menyusul tak lama setelahnya.

Mayoritas korban luka berada dalam kondisi stabil, meskipun beberapa masih menjalani perawatan intensif. Dari total korban meninggal, sembilan di antaranya adalah anak-anak.

Baca Juga: Korban Tewas akibat Pengeboman Bus Sekolah di Pakistan Jadi 8, Islamabad Salahkan India, Pecah Perang Lagi?

Puluhan Ribu Orang Berdesakan

Aktor dan politisi Vijay (Instagram @actorvijay)Aktor dan politisi Vijay (Instagram @actorvijay)

Kerumunan besar diperkirakan mencapai puluhan ribu orang dan memenuhi distrik Karur.

Mereka datang menghadiri pawai yang dipimpin Joseph Vijay Chandrasekhar, populer dengan nama Vijay. Acara ini berlangsung di bawah cuaca panas ekstrem pada hari Sabtu (27/9/2025)..

Vijay merupakan salah satu bintang film Tamil paling terkenal dan saat ini tengah bersiap maju dalam pemilu negara bagian menjelang 2026.

Fenomena aktor yang beralih ke dunia politik bukan hal baru di India selatan, khususnya Tamil Nadu.

Budaya lokal yang menempatkan sosok pahlawan dalam posisi terhormat membuat banyak artis memiliki pengaruh kuat secara sosial dan politik.

Beberapa dari mereka bahkan dikenal dan dipuja layaknya tokoh spiritual atau simbol masyarakat.

1 2 Tampilkan Semua
Tag india vijay tamil bollywood

Terkait

Terkini