Aktivis Desak Pemkab Rejang Lebong Lirik Sektor Lain! Kunci Tingkatkan PAD Ada di Investor
Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong kembali didesak untuk memperkuat strategi peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Dorongan ini datang dari Heru Eka Saputra, aktivis mahasiswa LPM Gelora Parrhesia IAIN Curup, yang menilai bahwa selama ini upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dalam mengembangkan sektor ekonomi belum menunjukkan gebrakan berarti.
Heru menilai Rejang Lebong memiliki ragam potensi ekonomi yang dapat dikembangkan, namun belum ditangani secara maksimal.
Baca Juga: Prabowo Butuh Investasi Rp13.528 Triliun untuk Capai Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
Ia menyoroti kecenderungan pemerintah yang dianggap terlalu berfokus pada sektor pariwisata, sehingga peluang dari sektor lain belum terangkat.
“Rejang Lebong ini kaya potensi. Pemerintah tidak boleh terpaku pada pariwisata saja. Sektor-sektor lain yang memiliki nilai ekonomi tinggi harus turut digarap, dan salah satu kuncinya adalah mendatangkan investor,” kata Heru.
Baca Juga: Buntut Perangkat Desa Mundur? Lubuk Belimbing I Jadi Satu-Satunya yang Belum Cairkan DD/ADD Tahap II
Pentingnya Menarik Investor untuk Ekonomi Lokal
Menurutnya, keberadaan investor di daerah bukan hanya soal peningkatan pemasukan bagi pemerintah, tetapi juga mampu menciptakan ekosistem ekonomi yang lebih hidup.
Ia menyebutkan bahwa investasi dapat memicu terbukanya lapangan kerja baru, perputaran ekonomi, hingga percepatan pembangunan infrastruktur.
“Masuknya investor bukan sekadar menambah PAD. Dampaknya jauh lebih besar: tenaga kerja terserap, ekonomi lokal bergerak, dan pembangunan bisa berjalan lebih cepat,” ujarnya menegaskan.
Ia juga menyoroti sejumlah potensi strategis yang hingga kini masih terabaikan. Di sisi lain, tingkat pengangguran dianggap masih perlu mendapat perhatian serius, sementara pertumbuhan ekonomi belum menunjukkan tren signifikan.
“Kita berada dalam masa bonus demografi. Anak muda kita banyak, energinya besar, tapi ruangnya masih sempit. Pemerintah harus melihat situasi ini sebagai peluang, bukan sekadar catatan statistik,” tambah Heru.
Strategi Pemerintah dalam Menarik Investasi
Aktivis Mahasiswa Rejang Lebong
Oleh karena itu, ia meminta Pemkab membuka pintu lebih luas bagi para investor, mulai dari penyederhanaan proses perizinan hingga penyusunan peta peluang usaha yang jelas.
Promosi potensi daerah, menurutnya, juga harus diperluas hingga ke tingkat nasional agar Rejang Lebong menarik di mata pelaku usaha.
“Potensi sudah ada, tinggal bagaimana pemerintah menunjukkan komitmennya. Jika ada keberanian untuk menjemput investor, diyakini PAD akan meningkat dan manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat,” tutupnya.
Hingga berita ini diturunkan, pihak Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong belum memberikan tanggapan resmi terkait desakan tersebut.
Masyarakat kini menunggu langkah konkret pemerintah dalam memanfaatkan peluang ekonomi demi kemajuan daerah.